Siapa Pun Cawapresnya, Gubernur Sumsel Terpilih Tetap Dukung Jokowi

KOMPAS/DHANANG DAVID ARITONANG

Gubernur Sumatera Selatan terpilih Herman Deru dan wakil gubernur terpilih Mawardi Yahya mengikuti sidang pleno terbuka penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur 2018 di kantor KPU Sumsel, Palembang, Minggu (12/8/2018).

PALEMBANG, KOMPAS — Gubernur Sumatera Selatan terpilih Herman Deru menyatakan akan tetap mendukung Presiden Joko Widodo pada Pemilu Presiden 2019. Herman tetap dikukuhkan sebagai gubernur terpilih setelah gugatan pasangan calon lainnya ditolak Mahkamah Konstitusi.

Setelah Rapat Pleno Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel Terpilih 2018 di kantor KPU Sumsel, Palembang, Minggu (12/08/2018), Herman mengatakan, dia tidak mempermasalahkan terpilihnya KH Ma’ruf Amin sebagai cawapres Jokowi. Ia dan wakil gubernur terpilih Mawardi Yahya sepakat mendukung Jokowi.

”Kalau kami mendukung seseorang, apa pun keputusan yang diambil beliau (Jokowi) tentu harus tetap kami dukung. Kami tetap dukung karena kami adalah orang yang istikamah. Meski demikian, tanpa mengabaikan kelebihan kandidat lain, kami sudah sepakat untuk mendukung Jokowi,” ujarnya.

KOMPAS/DHANANG DAVID ARITONANG

Gubernur Sumatera Selatan terpilih Herman Deru.

Herman akhirnya ditetapkan oleh KPU Sumsel sebagai Gubernur Sumsel terpilih periode 2018-2023. Pada Pilkada 2018, Herman diusung oleh tiga partai, yaitu PAN, Nasdem, dan Hanura.

Berdasarkan hasil rekapitulasi akhir KPU, Herman-Mawardi yang merupakan pasangan calon nomor urut satu mendapatkan perolehan 1.394.438 suara atau 35,96 persen dari total suara sah. Herman unggul atas tiga pasangan calon lainnya.

Herman menambahkan, setelah ditetapkan sebagai gubernur terpilih, ia akan segera melakukan sinkronisasi program dan anggaran dari pemerintahan sebelumnya yang dipimpin oleh Alex Noerdin.

”Program utama kami yaitu perbaikan infrastruktur yang merata dan berkeadilan agar masyarakat segera terkoneksi dengan baik. Kami berharap masyarakat bisa mendapatkan kenyamanan dan ekonomi berjalan lancar,” katanya.

Ketua KPU Sumsel Asphani mengatakan, KPU menetapkan Herman Deru sebagai Gubernur Sumsel terpilih setelah MK menolak gugatan yang diajukan oleh pasangan calon nomor empat, yaitu Dodi Reza Alex-Giri Ramanda Kiemas (Dodi-Giri).

KOMPAS/DHANANG DAVID ARITONANG

Ketua KPU Sumsel Asphani

”Tiga hari setelah MK menolak gugatan pasangan calon tersebut, maka kami segera melakukan rapat pleno terbuka untuk menetapkan Herman Deru sebagai gubernur terpilih,” ujarnya.

Asphani mengatakan, proses pelantikannya akan diserahkan nanti ke Kementerian Dalam Negeri dan kemungkinan akan dilantik setelah masa jabatan Gubernur Sumsel Alex Noerdin selesai pada 7 November.

Pada Pilkada 2018, pemilihan Gubernur Sumsel diikuti empat pasangan calon, yaitu Herman-Mawardi, Dodi-Giri, Ishak Mekki-Yudha Pratomo, dan Aswari Rivai-Irwansyah. Hasil akhir rekapitulasi menunjukkan, pasangan Herman-Mawardi unggul, yang diikuti Dodi-Giri yang meraih 1.200.625 suara, Ishak-Mekki mendapat 839.743 suara, dan Aswari-Irwansyah mengantongi 442.820 suara.