Presiden Minta Rakyat Hati-hati terhadap Politisi Sontoloyo
Oleh
Suhartono
·1 menit baca
JAKARTA, KOMPAS - Presiden Joko Widodo menyatakan keprihatinannya karena sekarang ini banyak program pemerintah, seperti dana kelurahan, yang oleh sejumlah politisi selalu dihubung-hubungkan dengan kegiatan politik.
”Ini, kan, komitmen pemerintah untuk rakyat, di antaranya perbaiki jalan, selokan, dan lainnya. Tetapi, kok, selalu dihubung-hubungkan (ke politik). Tidak rampung-rampung,” ujar Presiden saat menyerahkan sertifikat hak tanah kepada 5.000 warga DKI Jakarta, Selasa (23/10/2018), di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Menurut Presiden, itulah kepandaian politikus-politikus yang selalu memengaruhi masyarakat. ”Hati-hati. Ada politikus yang baik-baik, tetapi banyak juga politikus sontoloyo. Mohon maaf, saya ngomong apa adanya. Jadi, mari kita saring mana yang benar dan yang tidak benar (pernyataannya),” tutur Presiden di hadapan sejumlah menteri, seperti Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Sofyan Djalil, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Namun, Presiden yakin, masyarakat sekarang ini banyak yang pintar. ”Jadi, mereka tahu mana yang benar dan yang tak benar (dari politisi) tersebut,” ujarnya.