TANGERANG, KOMPAS — Sepuluh hari menjelang Pemilu 2019, calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo, mengimbau pendukungnya untuk mengintensifkan kampanye. Hal itu disampaikan Joko Widodo dalam kampanye yang digelar di Kota Tangerang, Banten, Minggu (7/4/2019) sore.
”Pemilu tinggal 10 hari lagi. Jangan kasih kendor! Harus gaspol,” katanya, disambut teriakan oleh peserta kampanye. Kampanye kali ini diiringi dengan kegiatan bertajuk ”Karnaval Indonesia Satu”. Pawai ini diikuti peserta yang mengenakan baju adat sejumlah daerah.
Sebelum Jokowi tiba di lokasi acara, sejak pukul 10.00, peserta sudah memadati tempat kampanye yang dipusatkan di Alun-alun Kota Tangerang. Penantian peserta kampanye berakhir ketika Jokowi didampingi wakilnya Amin datang pukul 16.22.
Jokowi-Amin menaiki kereta kuda yang didatangkan langsung dari Solo, Jawa Tengah. Saat melintas di Jalan Daan Mogot menuju Pendopo Wali Kota Tangerang, kereta yang ditarik dua ekor kuda itu bergabung dengan iring-iringan karnaval. Kelompok penari topeng ireng berada di barisan depan. Gemerincing gelang kaki penari bersahutan dengan bunyi gong. Selain menari, topeng ireng cukup efektif membuka badan jalan yang sesak oleh peserta kampanye.
Di sepanjang Jalan Daan Mogot, Jokowi-Amin menyapa peserta kampanye dengan mengangkat jari telunjuk ke arah angkasa. Mereka juga membagikan baju berwarna putih.
Santi (20), warga Kota Tangerang, sejak pukul 11.00 sudah berdiri di pinggir Jalan Daan Mogot. Ia berangkat dari rumahnya di Karawaci, Tangerang, menggunakan ojek dalam jaringan.
Hingga pukul 16.00, karnaval yang rencananya diikuti Jokowi belum juga dimulai. Kendati demikian, ia tetap menunggu sembari duduk bersama anak pertamanya di trotoar jalan.
Perempuan yang mengandung tujuh bulan ini ingin melihat Jokowi secara langsung. Dia penasaran dengan perawakan calon presiden yang akan dipilihnya pada pemilu mendatang. Selain itu, karnaval ini juga menarik perhatiannya. ”Saya baru tahu bentuk baju adat Dayak di acara ini,” katanya.
Santi berharap, pemilu 17 April mendatang bisa berjalan lancar. Pemimpin terpilih diharapkan membawa kesejahteraan bagi rakyat Indonesia.
Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany yang juga hadir dalam kampanye mengatakan, karnaval ini merupakan instruksi dari Tim Kampanye Nasional (TKN). Dia menilai, pawai yang diikuti berbagai jenis kebudayaan daerah ini berguna untuk menjaga keberagaman di Indonesia.
”Satu untuk Indonesia,” kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Tangerang Selatan ini.