logo Kompas.id
Politik & HukumDemokrasi Elektoral, Virus...
Iklan

Demokrasi Elektoral, Virus Korona, dan Kemanusiaan

DPR, pemerintah, dan penyelenggara pemilu sepakat menunda pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 di 270 daerah akibat Covid-19. Indonesia menjadi negara ke-37 yang menunda pemilu akibat pandemi Covid-19.

Oleh
INGKI RINALDI
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/2pI-UjT93sW0wk_0KnrgRRI-MSM=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2FFRANCE-POLITICS-VOTE-MAYOR-2020-VIRUS_88163858_1584285392.jpg
AFP/PHILIPPE LOPEZ

Seorang pemilih berdiri di atas tanda batas yang bertujuan menjaga jarak aman di antara pemilih di tempat pemungutan suara di Paris, Minggu (15/3/2020), saat putaran pertama pemilihan wali kota di Perancis digelar. Para petugas telah diberi tahu untuk mendisinfeksi tempat pemilihan dan kotak suara serta menyediakan bak cuci tangan dan gel untuk mendisinfeksi tangan.

Wabah Covid-19 yang menyebar cepat telah membuat agenda pemilihan di banyak negara ditunda. Sebuah ujian bagi demokrasi untuk kembali pada kemanusiaan sebagai akar dan hakikat keberadaan manusia.

Berdasarkan data International Institute for Democracy and Electoral Assistance (IDEA), Rabu (1/4/2020), Indonesia menjadi negara ke-37 yang menunda pemilihan di tengah pandemi global penyakit akibat virus korona atau Covid-19. Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat, pemerintah, dan penyelenggara pemilu pada 30 Maret 2020 menyepakati penundaan Pilkada 2020 di 270 daerah.

Editor:
Antony Lee
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000