logo Kompas.id
Politik & HukumWaswas Pilkada di Tengah...
Iklan

Waswas Pilkada di Tengah Pandemi

Keputusan melanjutkan pemilihan kepala daerah di tengah pandemi Covid-19 memunculkan kekhawatiran. Persoalan kesehatan hingga kualitas pemilihan menjadi hal yang paling utama dikhawatirkan.

Oleh
Dedy Afrianto
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/bJ6coe1VHkTox4sktatwO93XLPE=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2F10a1e734-bd3f-46a4-9caf-17fe50ccf8a6_jpg.jpg
Kompas/Wawan H Prabowo

Ketua Komisi II DPR Ahmad Doli Kurnia membuka rapat dengar pendapat bersama Komisi Pemilihan Umum, Badan Pengawas Pemilu, dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (3/6/2020). Rapat membahas kebutuhan anggaran tambahan untuk menggelar Pilkada 2020.

Pemerintah, DPR, dan penyelenggara pemilu sepakat tetap menggelar pemilihan kepala daerah tahun ini. Tahapan yang terhenti sejak Maret lalu menurut rencana dilanjutkan pada 15 Juni mendatang. Adapun pemungutan suara dijadwalkan digelar pada 9 Desember 2020.

Keputusan ini sebenarnya sah-sah saja di mata publik untuk menjamin kepastian hukum bagi penyelenggaraan pilkada. Namun, kecenderungan publik yang lebih khawatir pilkada digelar di tengah pandemi Covid-19 justru berdampak negatif. Ada harapan di benak publik, pilkada sebaiknya dilanjutkan setelah Covid-19 tidak lagi menjadi pandemi.

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000