logo Kompas.id
Politik & HukumSosialisme Religius Menjadi...
Iklan

Sosialisme Religius Menjadi Nilai Luhur

Sosialisme religius menjadi nilai luhur yang diajarkan Presiden RI pertama Soekarno. Gagasan itu terkandung dalam Pancasila yang jadi ideologi bangsa Indonesia sejak 18 Agustus 1945. Karena itu, ketuhanan jadi dasar.

Oleh
PRAYOGI DWI SULISTYO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/4Gxnz_MKDCgXN3jTuBLpiYKSXnY=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F08%2F12c0f07f-5f31-4664-bfa9-82f322ade969_jpg.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Gedung Pancasila Kompleks Kementerian Luar Negeri, Pejambon, Jakarta Pusat, Selasa (18/8/2020).

JAKARTA, KOMPAS — Sosialisme religius menjadi nilai luhur yang diajarkan oleh Presiden RI pertama Soekarno. Gagasan tersebut terkandung dalam Pancasila yang menjadi ideologi bangsa Indonesia sejak 18 Agustus 1945.

Wakil Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Hariyono mengatakan, pasca-1966, sosialisme dianggap negatif karena ada konotasi yang mempunyai makna peyoratif atau merendahkan. Maka, sosialisme pun dianggap negatif.

Editor:
suhartono
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000