logo Kompas.id
RisetE-warong, Solusi Bantuan...
Iklan

E-warong, Solusi Bantuan Pangan?

Bantuan Pangan Nontunai (BPNT) oleh pemerintah sudah dimulai sejak masa krisis moneter. Kini, bantuan tersebut disalurkan melalui sistem yang kemudian dinamakan E-warong. Tujuannya, untuk menyalurkan secara efisien.

Oleh
YOHANES MEGA HENDARTO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/hXnB85LtotXZMcYWgI8ZOWV1APo=/1024x701/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2F20190815WEN1_1565845195.jpg
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Warga membawa beras yang diperoleh dari program Bantuan Pangan Nontunai (BPNT) yang dibagikan di Balai Desa Lanjang, Kecamatan Sumowono, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis (15/8/2019). Berbagai macam program jaminan sosial diberikan pemerintah, salah satunya adalah BPNT yang mencapai 12,4 juta penerima. BPNT berupa beras dan telur itu disalurkan melalui desa dan beberapa warung rekanan.

Penyaluran BPNT melalui E-warong sudah dimulai sejak Februari 2017. Dengan sistem ini, bantuan tidak lagi dalam bentuk beras, tetapi dana yang ditransfer ke rekening penerima. Sasaran awalnya mencakup 6 juta keluarga dan kemudian naik di 2019 menjadi 15,5 juta keluarga.

Jauh sebelumnya, bantuan pangan di era awal reformasi (Juli 1998) dijalankan dengan memberi bantuan beras kepada masyarakat miskin. Kala itu, lonjakan harga bahan pangan akibat krisis moneter menjadi latar belakang kebijakan ini. Program tersebut dinamakan Operasi Pasar Khusus (OPK).

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000