BEKASI, KOMPAS — Jumlah kendaraan yang melewati Gerbang Tol Cikarang Utama 1 menuju Cikampek pada H-4 Lebaran meningkat cukup tinggi. Peningkatkan jumlah kendaraan mencapai 49 persen dibandingkan dengan hari-hari biasa. Operator tol Jasa Marga memprediksi puncak arus mudik di Gerbang Tol Cikarang Utama 1 dapat terjadi pada Kamis (22/6) malam ini.
Berdasarkan pantauan Kompas di Gerbang Tol Cikarang Utama 1, Kamis sore, arus kendaraan cukup ramai. Namun, pemudik masih dapat memacu kendaraannya dengan kecepatan 5-10 kilometer per jam sebelum memasuki gerbang tol. Jumlah kendaraan yang melintas pada H-4 mencapai 116.231 unit.
”Jumlah kendaraan yang melintas tadi malam meningkat cukup tinggi, peningkatannya sekitar 49 persen. Peningkatan tersebut menyebabkan kepadatan terjadi sejak pukul 21.00 hingga pukul 1 dini hari,” ujar Hervian, Kepala Gerbang Tol Cikarang Utama 1.
Jasa Marga memprediksi arus mudik dapat terjadi pada malam ini. Hal itu disebabkan adanya pergeseran cuti bersama yang semula dimulai pada 24 Juni menjadi 23 Juni. ”Puncak arus mudik sebelumnya kami prediksi terjadi besok, Jumat, 23 Juni, dengan jumlah kendaraan yang kami perkirakan mencapai 120.000 unit. Akan tetapi, karena adanya pergeseran cuti bersama, kemungkinan besar puncak arus mudik dapat terjadi hari ini,” tutur Hervian.
Hervian mengimbau pemudik menggunakan e-toll card atau kartu tol elektronik di Gerbang Tol Cikarang Utama 1. Selain pemudik akan mendapatkan diskon, transaksi dengan e-toll dapat mengurangi kemacetan.
”Untuk arus mudik, pihak Jasa Marga memberikan diskon 20 persen bagi pemudik yang menggunakan e-toll card, itu berlaku pada 22-26 Juni. Sementara itu, untuk arus balik, diskon berlaku pada 30 Juni-2 Juli,” ujar Hervian.
”Penggunaan e toll card juga akan mengurangi waktu transaksi dari 9 detik saat transaksi tunai menjadi 4 detik pada saat transaksi nontunai menggunakan e toll card,” lanjut Hervian. (D14)