Vokalis sekaligus gitaris band indie Barasuara, Iga Massardi, memang ingin selalu mengidentikkan diri dengan tampil berbatik. Konsistensi itu juga tampak dia tunjukkan saat tampil dalam konser tunggal Barasuara berjudul "Guna Manusia" di Konser Musik Tanah Air volume ke-4, Gedung Kesenian Jakarta, Selasa (14/8/2018) malam.
Usai berkonser, Iga mengaku punya sejumlah koleksi pakaian berbahan kain batik tulis, yang dia peroleh dari salah satu merek disainer. Perancang itu memang mengkhususkan diri pada bahan kain batik dan tenun, dengan pola dan motif yang cocok untuk pria modern.
“Mudah-mudahan sih bisa konsisten terus pakai batik kalau pas manggung. Biasanya dari perancang saya dikasih briefing tentang kain atau batik yang akan saya kenakan. Baik asal produsen batiknya dan juga makna motif-motifnya,” ujar Iga saat ditemui usai konser.
Namun saat ditanya akan kah dia juga mengajak para personel Barasuara lain untuk juga tampil berbatik di atas panggung, putra penyair tanah air, Yudhistira ANM Massardi itu mengaku sama sekali tidak terpikir ke arah sana.
“Jangan lah, nanti kalau semua batikan (berbatik) di atas panggung malah dikira seperti pegawai. Tapi Insya Allah saya akan konsisten untuk terus tampil berbatik setiap kali tampil,” ujar Iga.
Malam itu Iga bersama band-nya juga membawakan empat lagu terbaru dari album kedua mereka, “Seribu Racun”, “Pikiran dan Perjalanan”, “Tirai Cahaya”, dan “Guna Manusia”. Album anyar itu akan dirilis tahun ini walau tanggal pasti masih belum ditentukan.