Ananda Sukarlan: Jadi Presiden
Ananda memimpin jajaran dewan juri, yakni Fabian Panisello dari Argentina, Jesus Rueda dari Spanyol, dan seorang etnomusikolog musik Afrika ternama dunia, Polo Vallejo.
Komponis asal Indonesia Ananda Sukarlan (51) terpilih menjadi presiden di Spanyol, maksudnya presiden dewan juri dalam perhelatan prestisius, Queen Sofia Prize, 28 Februari hingga 1 Maret lalu. Queen Sofia Prize adalah penghargaan terbesar musik klasik di Eropa berhadiah 35.000 euro.
”Jadinya saya mesti menunda tur Rapsodia Nusantara ke Surabaya, Bali, dan Jakarta. Agak sedikit merepotkan memang. Tapi enggak jadi masalah berarti karena saya sangat menghormati Yang Mulia Ratu yang sudah banyak membantu saya dan dunia musik klasik Spanyol sebelum beliau turun takhta,” kata Ananda, Senin (2/3/2020).