Duo Arumtala melepas lagu bercorak jazz tentang masalah orang perkotaan: masuk angin kalau kongko kemalaman.
Oleh
HERLAMBANG JALUARDI
·2 menit baca
ARSIP DEMAJORS
Duo Arumtala terdiri atas Laura Pradipta (kanan) dan Arini Kumara.
Nama Arini Kumara dan Laura Pradipta sudah cukup lama malang-melintang di kancah musik jazz dalam negeri. Mereka berdua memutuskan berduet memakai nama Arumtala. Karena sadar tidak berusia muda lagi, mereka membuat lagu tentang masuk angin.
Lagu ”Masuk Angin” adalah lepasan pertama duo yang bernaung di bawah label Demajors ini. Musiknya bergaya jazz ringan dengan lirik gamblang; tidak menyoalkan urusan percintaan, tetapi condong ke masalah orang dewasa.
Duo Arumtala terdiri atas Arini Kumara (kiri) dan Laura Pradipta.
”Kondisi usia sudah tidak terlalu muda dan memilih diam di rumah bukan karena tidak mau bersosialisasi, tapi karena sudah tidak tahan dengan udara malam,” kata Arini senyam-senyum, Minggu (18/2/2024), di Jakarta. Enggan keluar malam sering terjadi pada banyak orang.
Arini menulis musik dan lirik lagunya. Laura yang benyanyi. Mereka disokong pemusik Jason Limanjaya pada piano, Nicolaus Praditya pada drum, dan Rigen Eri Handoyo pada terompet.
Sebelumnya, Arini yang bermain selo merupakan anggota Chroma String Quartet sejak 2005. Dia juga pernah jadi pemain bas di band Hira pada 2015 sampai 2019. Sementara Laura menjadi penyanyi jazz profesional sejak 2013 dan telah merekam tiga lagu bercorak pop akustik dalam proyek solonya.
Duo Arumtala terdiri atas Arini Kumara (kiri) dan Laura Pradipta.
Lagu ”Masuk Angin” ini bakal masuk dalam album mini yang keluar tak lama lagi. Sebelum album keluar, lagu ini sudah bisa dinikmati di berbagai pelantar musik digital. Kelak, rasanya mereka memilih berpentas di petang hari saja supaya tidak masuk angin.
