MAGELANG, KOMPAS — Banjir bandang menerjang Desa Sambungrejo, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (29/4) sekitar pukul 15.00. Bencana ini menyebabkan 4 orang tewas, 3 orang luka berat, dan 3 orang lainnya masih dalam pencarian.
Empat korban meninggal adalah Sutar (50), Sumisah (60), Mirah (30), dan Monik (2). Korban meninggal terseret banjir dan ditemukan berjarak 300-500 meter dari rumah masing-masing.
Tiga korban lainnya yang mengalami luka berat adalah Marwan (30), Nanda (13), dan Aryanti (35). Aryanti adalah korban luka yang ditemukan terakhir sekitar pukul 18.00 setelah yang bersangkutan, dalam kondisi tertimpa reruntuhan rumahnya sendiri, berteriak minta tolong.
Hingga pukul 20.00, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang bersama relawan dan warga masih mencari tiga orang lainnya yang diduga tertimbun rumah Aryanti. Ketiga orang tersebut adalah Deni (35), Fazia (5),
dan Pariyah (45), yang masing-masing adalah suami, anak, dan pembantu rumah tangga Aryanti.
Akses jalan menuju lokasi bencana belum bisa dilalui karena dipenuhi longsoran tanah bercampur batu, batang-batang pohon, dan kayu.
Diawali longsor
Banjir bandang diawali longsor tebing setinggi 20 meter dan lebar 10 meter sekitar pukul 14.00 di tengah hujan deras.
”Longsor tersebut menimbulkan suara gemuruh yang sangat keras,” ujar Yanto (40), salah seorang warga.
Menyikapi kondisi tersebut, sejumlah warga membunyikan kentongan, memperingatkan warga untuk siap siaga. Saat warga bersiaga, tiba-tiba terjadi banjir bandang setinggi lebih dari 1 meter yang menghanyutkan batang-batang pohon, bebatuan, dan longsoran tanah.
Sekalipun hanya berlangsung beberapa menit, arus air yang demikian deras menerjang menyebabkan sedikitnya tiga rumah roboh dan sejumlah warga terseret banjir bandang.
Kepala BPBD Kabupaten Magelang Edy Susanto mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih memfokuskan pada upaya pencarian korban.
Sementara itu, berdasarkan data yang dihimpun BPBD Kabupaten Magelang, pada hari yang sama sekitar pukul 01.30, longsor juga terjadi di Desa Ngargoretno, Kecamatan Salaman. Tidak ada korban akibat bencana longsor ini. (egi)
Editor:
Bagikan
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
Tlp.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.