BANDUNG, KOMPAS — Anak-anak merupakan aset berharga sekaligus juga menjadi modal bagi kebangkitan bangsa. Oleh karena itu, sejak dini lingkungan keluarga perlu merawat keingintahuan dalam diri anak-anak sehingga akan menumbuhkan harapan bagi mereka untuk mencapai masa depan yang lebih baik.
Hal itu disampaikan Ketua Festival Anak Bertanya 2017 Hendra Gunawan seusai acara pembukaan festival di Gedung Sasana Budaya Ganesha, Institut Teknologi Bandung (ITB), di Bandung, Sabtu (20/5).
“Festival yang ketiga ini digelar bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional karena dipandang anak-anak merupakan pengawal kebangkitan bangsa. Mereka nanti yang akan menjalani masa depan,” kata Hendra.
Festival kali ini mengambil tema "Merawat Keingintahuan, Memupuk Harapan". Kegiatan pertama digelar tahun 2015. Panitia festival menggandeng 26 lembaga dan komunitas yang menaruh perhatian pada edukasi dan pengayaan wawasan anak-anak, antara lain sanggar tari, pusat kerajinan, ataupun lembaga konservasi dan lembaga yang mempromosikan iptek seperti Observatorium Bosscha ITB.
“Diharapkan festival ini memberi kenang-kenangan positif dan aspirasi bagi anak-anak agar mereka terdorong mengembangkan minat dan bakat," ujar Hendra.