150 Pemuda Gereja Amankan Malam Takbiran dan Shalat Id di Jayapura
Oleh
Fabio Maria Lopes Costa
·2 menit baca
Kompas/Fabio Costa
Tampak anggota Polres Kota Jayapura bersama aparat TNI dan 150 pemuda gereja mengikuti apel pengamanan malam takbiran dan shalat Id di Taman Imbi, Jayapura, Sabtu (24/6).
JAYAPURA, KOMPAS — Kepolisian Resor Kota Jayapura bersama 150 pemuda gereja dan aparat TNI terlibat dalam pengamanan malam takbiran dan shalat Id di lima kecamatan di Jayapura, Sabtu (24/6). Para pemuda ini berasal dari sejumlah gereja Katolik dan Kristen Protestan di Jayapura.
Hal ini disampaikan Kepala Polres Kota Jayapura Ajun Komisaris Besar Tober Sirait saat ditemui seusai apel gelar pasukan pengamanan malam takbiran dan shalat Idul Fitri 1438 Hijriah di Taman Imbi, Kota Jayapura, Sabtu.
Tober mengatakan, aparat kepolisian bersama 150 pemuda gereja akan bertugas di 63 titik pelaksanaan malam takbiran.
”Para pemuda gereja akan membantu 400 personel kami dalam pengamanan malam takbiran serta shalat Id pada Sabtu dan Minggu (25/6) besok,” ujar Tober.
”Selain pemuda gereja, kami juga melibatkan anggota Radio Antar-Penduduk Indonesia Wilayah Jayapura dalam dua kegiatan ini,” lanjut Tober.
Ia pun menyatakan, seluruh anggota Polres Kota Jayapura yang beragama Nasrani wajib mengamankan pelaksanaan malam takbiran dan shalat Id.
”Anggota yang beragama Kristen akan tetap bertugas walaupun pelaksanaan shalat Id berlangsung pada Minggu pagi. Mereka dapat mengikuti ibadah di gereja pada sore hari,” tuturnya.
Toleransi
Tober menyebutkan, keterlibatan pemuda gereja dalam pengamanan malam takbiran dan shalat Id adalah wujud terpeliharanya toleransi beragama di Kota Jayapura dengan baik.
”Sebelumnya, pada pelaksanaan ibadah saat hari raya Natal, ratusan anggota Himpunan Mahasiswa Islam dan remaja masjid turut mengamankan gereja-gereja di Jayapura,” ucapnya.
Ketua Orang Mudi Katolik Katedral Jayapura Erick Insyur mengatakan, pihaknya baru pertama kali terlibat dalam pengamanan malam takbiran dan shalat Id bersama aparat keamanan. ”Kegiatan ini merupakan wujud toleransi antarumat beragama di Jayapura. Kami pemuda, sebagai generasi masa depan bangsa, wajib memupuk sikap positif tersebut,” tutur Erick.
Sementara itu, Kepala Staf Kodim 1701/Jayapura Mayor Inf Romkeni Yansen mengatakan, pihaknya menerjunkan 100 personel untuk pengamanan malam takbiran dan shalat Id di Jayapura.
