BATANG,KOMPAS—Kemacetan hingga tiga kilometer terjadi di ruas jalan dari Semarang menuju ke jalur masuk tol fungsional Gringsing, Batang-Brebes. Kendaraan hanya melaju dengan kecepatan kurang dari 20 kilometer per jam. Petugas Kepolisian Daerah Jawa Tengah melakukan sistem buka tutup untuk mengantisipasi kemacetan di sejumlah jalur menuju Gerbang Tol Fungsional Gringsing-Brebes.
Pada Jumat (30/6) siang, kondisi lalu lintas dari Semarang menuju ke tol fungsional Gringsing-Brebes tampak padat. Kepadatan disebabkan oleh meningkatnya volume kendaraan yang ingin menggunakan tol fungsional Gringsing-Brebes untuk kembali ke Jakarta dan beberapa kota lainnya.
Polda Jateng, Kamis (29/6), sudah membuka jalur tol fungsional sehingga dapat dilewati pemudik. Ruas yang dibuka adalah jalur dari Timur ke Barat (dari Semarang menuju Jakarta).
Antusiame pemudik menggunkan kembali jalur tol fungsional sepanjang 110 kilometer itu cukup tinggi. Namun untuk dapat masuk ke jalur tol tersebut, pemudik harus melewati jalan persimpangan antara kendaraan yang datang dari arah Jakarta menuju Semarang dan kendaraan yang melaju dari arah sebaliknya. Hal ini membuat kemacetan panjang.
Untuk mengantisipasi kemacetan, jajaran Polda Jawa Tengah menerapkan rakayasa lalu lintas berupa sistem buka tutup jalur. Saat kendaraan dari arah Semarang menuju Jakarta terlampau padat, maka jalur dari Jakarta menuju Semarang ditutup sementara. Begitu juga sebaliknya. Median jalan menuju tol fungsional juga dibongkar untuk membuka akses masuk kendaraan.
Kepala Perencanaan dan Pengendalian Operasi Candi Ramadniyah 2017 Polda Jawa Tengah Komisaris Besar Haryanto menerangkan, untuk mengantisipasi kepadatan arus balik, pihaknya akan memanfaatkan penggunaan tol fungsional dari Gringsing menuju ke gerbang Kaligangsa, Brebes, sepanjang 110 kilometer. “Untuk arus balik, kami akan membuka hanya satu arah dari Timur ke arah, Barat sedangkan dari arah sebaliknya kami tutup,” ungkapnya.
Jika nanti di jalur tol fungsional terjadi kepadatan, maka kendaraan akan dialihkan ke wilayah Pantura, yakni Jalur Semarang-Kendal-Batang-Pekalongan-Sampai ke Brebes.
“Kalau kemacetan mencapai dua kilometer, tentu akan kami lakukan tindakan pengalihan ke jalur lain,” ucap Haryanto. Apabila terjadi kepadatan di Grinsing, kendaraan akan dikeluarkan melalui pintuk keluar Kandeman.
Rencananya, penggunaan jalur tol fungsional akan diberlakukan sampai 4 Juli mendatang. Namun, apabila dinilai masih terjadi kepadatan, bukan tidak mungkin penggunaan tol fungsional diperpanjang.