logo Kompas.id
UtamaTanah Adat Hendak Dirampas,...
Iklan

Tanah Adat Hendak Dirampas, Warga Sunda Wiwitan Melawan

Oleh
WINDORO ADI TAMTOMO
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/gzVm4X_CEGHguHkQXjxC6Ry_P7s=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2017%2F08%2FWIN1.jpg
DEWI KUNTI UNTUK KOMPAS

Ratusan warga Sunda Wiwitan didampingi sejumlah organisasi masyarakat Jawa Barat berunjuk rasa di depan Paseban Tripanca Tunggal, Cigugur, Kuningan, Kamis (24/8). Mereka menghadang rencana eksekusi tanah adat Pengadilan Negeri Kuningan dengan berbaring bersama di jalanan.

JAKARTA, KOMPAS — Ratusan warga Sunda Wiwitan didampingi sejumlah organisasi masyarakat  Jawa Barat berunjuk rasa di depan Paseban Tripanca Tunggal, Cigugur, Kuningan, Kamis (24/8). Mereka menghadang rencana eksekusi tanah adat Pengadilan Negeri Kuningan dengan berbaring bersama di jalanan.

Juru bicara Sunda Wiwitan, Dewi Kanti dan Oki Satria, mengatakan, banyak kejanggalan dalam kasus ini. Pengakuan negara dalam memandang dan mengakui hukum adat sangat kurang. Prespektif tanah adat di lihat dengan frame hukum waris. Hal ini menimbulkan carut-marut dalam menjalankan putusan eksekusinya.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000