Gudang Petasan Meledak, 47 Orang Tewas dan 10 Lainnya Masih Dicari
Oleh
·2 menit baca
TANGERANG, KOMPAS — Sampai pukul 19.00, tercatat 47 orang tewas saat gudang petasan di Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten, meledak dan terbakar. Peristiwa itu terjadi pada Kamis (26/10) pukul 09.00 di pabrik PT Panca Buana Cahaya Sukses di Jalan Raya SMP Negeri 1, Kosambi, Desa Belimbing RT 020 RW 010, Kecamatan Kosambi, yang memproduksi kembang api kawat sejak dua bulan terakhir ini.
Dua saksi, yang mengerjakan pemasangan atap bangunan mes, mengatakan, tiba-tiba di bagian pembuatan kembang api berjarak sekitar 20 meter terdengar ledakan. Atap bangunan jebol dan menimbulkan api. Tembok sebelah kiri pabrik petasan jebol akibat ledakan di Pergudangan 99, Kosambi.
Camat Kosambi, Kabupaten Tangerang, Tony Rustoni mengatakan, semua karyawan perusahaan merupakan warga Kecamatan Kosambi.
Saat ini terdapat 14 korban yang masih menjalani perawatan di RSIA Bun, Kabupaten Tangerang, terdiri dari 7 laki-laki dan 7 perempuan. Menurut Direktur RSIA Bun dr Elliyanah, total korban yang dilarikan ke rumah sakit ini berjumlah 40 orang. Sebanyak 7 orang dari mereka dirujuk ke RSUD Kabupaten Tangerang karena kondisi luka bakar di atas 50 persen. Sementara itu, 15 korban sudah dipersilakan pulang.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Nico Afinta kepada pers, Kamis sore, mengatakan, dari keterangan pekerja di sana, terdapat 103 karyawan yang berada di pabrik itu ketika petasan meledak. Saat ini 43 orang masih dirawat di tiga rumah sakit dan 10 orang lainnya masih dicari. (DD01/DD16/DD17/PIN)
BERITA SELENGKAPNYA: BACA HARIAN KOMPAS, JUMAT 27 OKTOBER 2017