logo Kompas.id
UtamaMemulung Popok, Merawat...
Iklan

Memulung Popok, Merawat Brantas

Oleh
Ambrosius Harto dan Iqbal Basyari
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/pcVFpxTdLoeJ4kKxxZaS7u_Rl8E=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2017%2F11%2F20170829diaC.jpg
Kompas/Dahlia Irawati

Brigade Evakuasi Popok (Kuapok) Ecoton, Selasa (29/8), mengambil sampel sampah opok yang dibuang ke sungai dalam kampanye kali bebas popok (diapers) di Kota Batu dan Kota Malang, Jawa Timur. Dari temuan Ecoton, sampah popok menjadi sampah terbesar yang dibuang masyarakat ke dalam sungai. Kampanye tersebut menjadi rangkaian kampanye Kali Brantas Bebas Popok 2020.

Survei Lembaga Kajian Ekologi dan Konservasi Lahan Basah (Ecoton) pada 2015-2016 menunjukkan, sekitar 3 juta popok bekas bayi dibuang ke Sungai Brantas setiap hari. Padahal, sampah ini perlu hampir 500 tahun untuk terurai.

Tujuh orang berkostum pelindung (coverall) putih, bermasker antigas, bersepatu bot karet, serta membawa tongkat jaring sampah dan tong. Di bawah sengatan sinar matahari pagi, mereka memulung popok bekas dari dasar Sungai Brantas di dekat Jembatan Sepanjang Baru perbatasan Surabaya dan Sidoarjo pada 22 Agustus lalu.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000