Klopp: Kualitas adalah Alasan Kami Mendatangkan Van Dijk

Instagram Virgil van Dijk

Virgil van Dijk mengumumkan kepindahannya dari Southampton ke Liverpool di akun media sosialnya, Instagram dan Twitter. Dia merasa terhormat akhirnya menjadi bagian dari Liverpool yang dianggap sebagai salah satu klub terbesar di dunia. Nilai transfer Van Dijk dari Southampton ke Liverpool juga memecahkan rekor harga pemain termahal.

LIVERPOOL, KAMIS — Liverpool serius untuk memperkuat barisan pertahanan dengan membeli Virgil van Dijk dari Southampton senilai 75 juta poundsterling atau setara dengan Rp 1,35 triliun. Nilai transfer Van Dijk ke Liverpool menjadi rekor tertinggi dalam pembelian pemain belakang.

Manajer Liverpool Juergen Klopp meminta para pendukung ”The Reds” untuk tidak terlalu merisaukan nilai transfer Van Dijk ke Liverpool. Alih-alih merisaukan harga mahal Van Dijk, Klopp meminta penggemar Liverpool untuk  melihat kualitas permainan mantan bek Southampton itu.

”Kualitas adalah alasan kenapa kami tertarik untuk mendapatkan dia. Kami tidak menentukan harga, tetapi pasar yang menentukan,” ujar Klopp, seperti dikutip dari Sky Sports, Kamis malam.

Pembelian Van Dijk merupakan yang tertinggi untuk pemain belakang di Liga Inggris, melampaui nilai transfer Benjamin Mendy yang didatangkan Manchester City dari AS Monako sebesar 52 juta pounds.

Bagi Van Dijk, kesempatan bergabung dengan Liverpool sebenarnya merupakan penantian sejak lama. Van Dijk risau ketika Southampton selalu menahannya untuk pergi, sementara Liverpool dan beberapa klub besar di Liga Inggris menanti tenaganya.

”Saya sangat terhormat dapat menjadi pemain Liverpool FC. Hari ini adalah hari yang sangat membanggakan bagi saya dan keluarga karena saya dapat bergabung dengan salah satu klub terbesar di dunia,” tulis Van Dijk dalam akun Twitter dan Instagram, Kamis (28/12).

Cuitan itu disertai foto Van Dijk yang berpose memegang kostum Liverpool di depan pohon natal. ”Saya tidak sabar untuk mengenakan kostum merah yang legendaris ini dan membantu klub untuk mencapai sesuatu yang istimewa,” tulis bek berusia 26 tahun tersebut.

Berdasarkan laman resmi Liga Primer Inggris, Liverpool sepakat untuk membeli Van Dijk dari Southampton dengan memecahkan rekor transfer. Pemain belakang asal Belanda tersebut dapat pindah ke Liverpool setelah jendela transfer musim dingin dibuka pada 1 Januari 2018.

Kualitas adalah alasan kenapa kami tertarik untuk mendapatkan dia. Kami tidak menentukan harga, tetapi pasar yang menentukan.

AFP PHOTO/Daniel LEAL-OLIVAS

Manajer Liverpol Juergen Klopp meminta penggemar untuk tak terlalu risau dengan harga mahal transfer pemain belakang asal Belanda, Virgil van Dijk. Menurut Klopp, salah satu alasannya tertarik memboyong Van Dijk dari Southampton adalah kualitas yang dia miliki sebagai pemain belakang.

Dilansir dari The Telegraph, Van Dijk dikontrak di Liverpool dengan gaji 180.000 pounds atau setara dengan Rp 3,2 miliar per pekan. Dia akan mengenakan seragam dengan nomor punggung 4 yang sebelumnya dipakai Kolo Toure sebelum hengkang dari Liverpool pada musim kompetisi 2015/2016.

Takut dibajak

Van Dijk telah menjadi buruan Klopp sejak awal musim kompetisi. Namun, Liverpool urung membeli Van Dijk setelah manajemen Southampton melayangkan protes kepada federasi sepak bola Inggris terkait pendekatan yang dilakukan Liverpool secara ilegal.

Negosiasi untuk mendaratkan Van Dijk ke Liverpool rupanya berlanjut secara diam-diam menjelang akhir tahun. Liverpool dan Southampton kemudian sepakat dengan nilai transfer 75 juta pounds yang menjadi rekor pembelian terbesar untuk seorang bek dan rekor transfer terbesar di Liverpool.

Seperti diberitakan Liverpool Echo, gerak cepat Liverpool untuk membeli Van Dijk sebelum jendela transfer dibuka diduga karena khawatir pemain dengan tinggi 193 sentimeter itu akan dibajak Manchester City yang juga menyatakan minat untuk mendapatkanya. Liverpool tidak ingin memberikan kesempatan kepada City untuk menawar Van Dijk.

Sebelum mendatangkan Van Dijk, Liverpool telah membeli sejumlah pemain pada awal musim kompetisi, seperti Mohamed Salah dari AS Roma dengan nilai transfer 34,3 juta pounds dan Alex Oxlade-Chamberlain dari Arsenal dengan nilai 40 juta pounds.

Klopp sepertinya serius untuk memperkuat barisan pemain belakang The Reds menyusul inkonsistensi pertahanan Liverpool seperti ketika ditahan imbang 3-3 oleh Arsenal setelah unggul 2-0. Liverpool menjadi salah satu tim, selain Arsenal, dari ”enam besar” klub papan atas Liga Inggris yang paling banyak kemasukan gol, yakni 23 gol pada paruh musim ini.

Mantan pemain belakang Liverpool, Jamie Carragher, menilai, keputusan klub untuk mendatangkan Van Dijk merupakan hal yang fantastis. ”Selama ini, nilai sebesar itu biasanya untuk pembelian penyerang. Namun, selama dia (Van Dijk) melakukan tugasnya dengan baik, nilai transfer itu akan sebanding,” ujar Carragher.

Selama ini, nilai sebesar itu biasanya untuk pembelian penyerang. Namun, selama Van Dijk melakukan tugasnya dengan baik, nilai transfer itu akan sebanding.

REUTERS/EDDIE KEOGH

Gol pemain Tottenham Hotspur, Son Heung-min, ke gawang Liverpool yang dijaga Simon Mignolet dalam pertandingan Liga Inggris di Stadion Wembley, 22 Oktober lalu. Lini belakang Liverpool selama ini menjadi titik lemah klub tersebut. Pembelian bek Southampton, Virgil van Dijk, diharapkan bisa menambal kelemahan lini belakang ”The Reds”.

Pembelian Van Dijk merupakan yang tertinggi untuk pemain belakang di Liga Inggris, melampaui nilai transfer Benjamin Mendy yang didatangkan Manchester City dari AS Monako sebesar 52 juta pounds (sekitar Rp 941 miliar) serta Kyle Walker yang dibeli City dari Tottenham Hotspur senilai 50 juta pounds (sekitar Rp 905 miliar). Harga Van Dijk setara dengan penyerang Romelo Lukaku yang dibeli Manchester United dari Everton.

Van Dijk akan menjalani debutnya sebagai pemain Liverpool saat The Reds menjalani babak ketiga Piala FA melawan Everton pada 5 Januari 2018. Van Dijk menyusul pemain Southampton lain yang telah bergabung dengan Liverpool, seperti Sadio Mane, Adam Lallana, Dejan Lovren, Nathaniel Clyne, dan Rickie Lambert. (AFP/AP)