Pemusik Dangdut Rhoma Irama Bakal Meriahkan Monas
JAKARTA, KOMPAS — Pentas musik dangdut hingga pernikahan massal akan menjadi acara penutup tahun 2017 di sejumlah lokasi di ibu kota Jakarta.
Berbagai persiapan seperti panggung hiburan dan pengalihan arus lintas sudah direncanakan untuk memperlancar kegiatan malam menuju Tahun Baru nanti.
Irama gendang dan alunan keyboard bernuansa dangdut menggelegar di salah satu sudut kawasan Monas, Sabtu (30/12).
Sebuah panggung hiburan sudah berdiri megah dengan kerumunan pengunjung yang tampak asyik menikmati irama dangdut.
Padahal, pengisi acara ketika itu hanya melakukan persiapan tata suara (check sound). Sejumlah anggota panitia juga tampak sibuk mempersiapkan tata lampu untuk panggung.
Acara utama akan berlangsung Minggu (31/12) sekitar pukul 19.00. Akan ada pentas musik dangdut dengan menampilkan Rhoma Irama, Rita Sugiarto, dan sejumlah artis dangdut lainnya.
”Acara utama akan berlangsung Minggu (31/12) sekitar pukul 19.00. Akan ada pentas musik dangdut dengan menampilkan Rhoma Irama, Rita Sugiarto, dan sejumlah artis dangdut lainnya,” ujar Kepala Seksi Pelayanan UPK Monas Endrati Fariani di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Sabtu.
Endrati menjelaskan, acara dangdut ini digagas oleh sebuah stasiun televisi swasta dan telah mendapat izin untuk melaksanakan pentas tersebut di kawasan Monas. Selain itu, pertunjukan Air Mancur Menari juga akan berlangsung sekitar pukul 18.30.
”Panggungnya sudah dipasang sejak 26 Desember. Tahun lalu, di Monas tidak ada pertunjukan khusus, tetapi jumlah pengunjungnya mencapai sekitar satu juta orang. Tahun ini, kemungkinan akan lebih banyak karena ada pentas dangdut ini,” tutur Endrati.
Untuk mengantisipasi kepadatan pengunjung, Endrati menjelaskan, kemungkinan pintu utama kawasan Monas akan dibuka. Selain itu, pengunjung yang menggunakan kendaraan bisa parkir di kawasan IRTI, Masjid Istiqlal, dan Lapangan Banteng.
”Kemungkinan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga akan berkunjung ke Monas untuk perayaan Tahun Baru,” lanjut Endrati.
Kemungkinan tidak ada perayaan kembang api di Monas karena Monas merupakan Ring I dan harus izin dengan Pasukan Pengamanan Presiden jika ingin memasang kembang api.
Minggu (31/12), kawasan Monas dibuka seperti biasanya pukul 08.00. Pengunjung juga masih dapat menikmati wisata ke puncak Tugu Monas hingga sekitar pukul 17.00. Selain itu, kawasan Monas dibuka hingga Senin (1/1) pukul 01.00, tetapi pukul 02.00 area Monas sudah harus steril.
”Kemungkinan tidak ada perayaan kembang api di Monas karena Monas merupakan Ring I dan harus izin dengan Pasukan Pengamanan Presiden jika ingin memasang kembang api. Hingga hari ini, belum ada surat perizinan yang masuk ke kami untuk pemasangan kembang api,” tutur Endrati.
Senin (1/1) pagi, kawasan Monas kembali dibuka untuk umum. ”Setiap Senin kawasan Monas seharusnya tutup karena ada pemeliharaan lift. Namun, khusus 1 Januari, kawasan Monas dibuka untuk umum,” ujar Endrati.
Untuk menjaga kebersihan, sebanyak 200 petugas kebersihan dipersiapkan di kawasan Monas. Endrati juga mengimbau masyarakat membuang sampah pada tempatnya.
Hampir setiap tahun muncul pemberitaan bahwa sampah menumpuk di kawasan Monas setelah malam Tahun Baru. Karena itu, kami juga berharap pengunjung bisa menjaga kebersihan.
”Hampir setiap tahun muncul pemberitaan bahwa sampah menumpuk di kawasan Monas setelah malam Tahun Baru. Karena itu, kami juga berharap pengunjung bisa menjaga kebersihan,” kata Endrati.
Selain itu, pihak Monas juga bekerja sama dengan TNI, Polri, dan satpol PP untuk menjaga kawasan Monas. Ambulans dan puskesmas keliling juga telah disiagakan untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan di kawasan Monas.
Nikah massal
Sebelumnya, Sakinah Utami dari Bagian Humas Pemprov DKI Jakarta, Sabtu, mengungkapkan, nikah massal akan diselenggarakan di Lapangan Parkir Jalan MH Thamrin 10, Jakarta Pusat, Minggu (31/12) malam. Acara ini akan menghadirkan sekitar 500 pasangan. Setiap kelurahan mengikutsertakan dua pasangan.
Setiap pasangan dalam pernikahan ini diminta memiliki kelengkapan surat atau administrasi yang dikeluarkan Kantor Urusan Agama. Tidak hanya sekadar melaksanakan pernikahan secara syariat.
Setiap pasangan dalam pernikahan ini diminta memiliki kelengkapan surat atau administrasi yang dikeluarkan Kantor Urusan Agama. Tidak hanya sekadar melaksanakan pernikahan secara syariat.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Halim Pagarra mengatakan, terkait adanya acara nikah massal, kawasan Jalan MH Thamrin harus steril dari kendaraan. Kemungkinan akan ada empat panggung hiburan yang terpasang di Jalan MH Thamrin.
”Acaranya kemungkinan berlangsung dari pukul 20.00 hingga pukul 22.00 dan dihadiri Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Setelah dari acara tersebut, Gubernur akan berangkat lagi ke Monas, sedangkan Wakil Gubernur ke Ancol,” tutur Halim di Kantor Polda Metro Jaya, Sabtu (30/12).
Pengaturan arus lalu lintas
Halim menjelaskan, untuk pengaturan arus lalu lintas, di kawasan sepanjang Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jalan MH Thamrin, hingga Patung Kuda di Jalan Medan Merdeka Barat akan dilakukan penutupan untuk kendaraan.
”Penutupan ini akan berlangsung pukul 17.00 hingga pukul 01.00,” ujar Halim.
Selain itu, berdasarkan keterangan tertulis dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta, ruas Jalan Medan Merdeka Barat dan Selatan, Jalan Budi Kemuliaan, Jalan Kebon Sirih, Jalan Kebon Kacang, Jalan Wahid Hasyim, Jalan Imam Bonjol, dan Jalan Majapahit akan ditutup untuk kendaraan.
Dengan adanya penutupan jalan ini, kendaraan dari arah Harmoni menuju selatan akan dialihkan melalui Jalan Juanda, Lapangan Banteng, Jalan Pejambon, dan Jalan Ridwan Rais.
Adapun kendaraan dari arah Semanggi yang akan menuju utara akan dialihkan melalui Jalan Karet Pasar Baru Timur dan Jalan Galunggung.
Polisi akan bekerja sama dengan personel TNI untuk mengamankan malam Tahun Baru nanti. Akan ada sekitar 30.000 personel gabungan yang tersebar di sejumlah kawasan untuk pengamanan.
Halim menjelaskan, akan ada sekitar 2.000 personel polisi lalu lintas untuk mengatur arus lalu lintas Ibu Kota. Lokasinya tersebar di sekitar kawasan Monas, Taman Mini Indonesia Indah, Ancol, dan MH Thamrin.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono menjelaskan, polisi akan bekerja sama dengan personel TNI untuk mengamankan malam Tahun Baru nanti. Akan ada sekitar 30.000 personel gabungan yang tersebar di sejumlah kawasan untuk pengamanan.
Berdasarkan pantauan Kompas, di kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, Sabtu, sejumlah tenda pengamanan dari pihak kepolisian sudah terpasang di lokasi.
Menurut rencana, di kawasan Bundaran HI juga akan terpasang panggung hiburan. Namun, karena hari ini belum ada rekayasa arus lalu lintas, panggung tersebut masih belum terpasang di lokasi. (DD05)