Kane Tak Berhenti Mencetak Rekor
LONDON, MINGGU — Harry Kane kembali menancapkan tonggak sejarah baru saat Tottenham Hotspur melibas Everton 4-0 di Stadion Wembley London, Minggu (14/1).
Lewat dua golnya ke gawang Everton, penyerang berusia 24 tahun itu kini menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa Spurs di Liga Inggris.
Selama membela Tottenham Hotspur, Kane telah melesakkan 98 gol dari 138 pertandingan di Liga Inggris.
Rekor baru itu melampaui capaian Teddy Sheringham yang menceploskan 97 gol dari 236 laga serta Jermain Defoe yang membuat 91 gol dari 276 pertandingan bersama Spurs pada era Liga Primer.
”Harry Kane adalah pemain berbakat. Dia layak mendapatkan sanjungan. Dengan caranya bermain, dia berpotensi memecahkan semua rekor di Liga Inggris,” ujar Manajer Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino seusai laga melawan Everton.
Meskipun telah memecahkan rekor Sheringham, jumlah gol Kane masih jauh dari Jimmy Greaves, penyerang tertajam Spurs sepanjang masa.
Greaves telah menyarangkan 266 gol dari 380 laga, termasuk 220 gol di Liga Inggris pada 1961-1970. Hanya saja, capaian Greaves dibuat saat Liga Inggris masih berupa era Divisi Satu.
Harry Kane adalah pemain berbakat. Dia layak mendapatkan sanjungan. Dengan caranya bermain, dia berpotensi memecahkan semua rekor di Liga Inggris.
Kane seolah tak berhenti mencetak rekor di Spurs. Sebelumnya, Kane juga mengukuhkan dirinya menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa di Liga Inggris dalam satu tahun kalender seusai menyarangkan 39 gol selama 2017. Dia memecahkan rekor Alan Shearer yang mencetak 36 gol dalam satu tahun kalender pada 1995.
Rekor Shearer yang bertahan selama 22 tahun itu pecah karena Kane membuat hattrick ketika Spurs melumat Southampton 5-2 pada 26 Desember 2017.
Tiga gol Kane itu juga membuatnya melampaui capaian Messi yang menceploskan 54 gol untuk klub dan timnas selama 2017. Pada 2017, Kane mencetak total 56 gol untuk Spurs dan timnas Inggris.
Kendati demikian, Kane tetap merendah dengan pencapaiannya. ”Rekor ini merupakan hal yang membuat saya bangga. Saya hanya akan terus bermain dan rekan-rekan saya di tim begitu hebat untuk mendesain gol-gol saya,” kata Kane, seperti dikutip dari BT Sport.
Pada musim 2017/2018, Kane juga menjadi top scorer sementara Liga Inggris dengan 20 gol, tiga gol lebih banyak dari penyerang sayap Liverpool, Mohammed Salah.
”Dia adalah salah satu penyerang terbaik di dunia. Meskipun saya lebih tua dari Kane, saya banyak belajar dari dia,” kata Son Heung Min, rekan Kane di Spurs, dalam wawancara dengan BBC.
Laga di Wembley versus Everton, Minggu (14/1), adalah pembuktian Kane sebagai salah satu striker tertajam di Liga Inggris dan dunia. Aksi Kane yang memiliki insting pembunuh ini kerap merepotkan barisan pertahanan lawan.
Laga di Wembley versus Everton, Minggu (14/1), adalah pembuktian Kane sebagai salah satu striker tertajam di Liga Inggris dan dunia.
Kane mencetak gol ke gawang Everton pada menit ke-47 dan menit ke-59. Adapun gol pembuka kemenangan Spurs dicetak Son Heung-min pada menit ke-26 serta gol lain dari Christian Erikssen pada menit ke-81 menjadi penutup laga.
Spurs begitu mendominasi. Penguasaan bola tim tuan rumah mencapai 61 persen dengan membuat 20 tembakan dan 10 di antaranya mengarah ke gawang lawan. Adapun Everton hanya melepaskan tujuh tembakan yang semuanya meleset.
Kemenangan itu membuat Spurs mengoleksi 44 poin dari 23 laga dan tetap berada di peringkat kelima klasemen.
Perolehan poin Spurs sama dengan Liverpool yang berada di peringkat keempat. Liverpool akan menghadapi pemuncak klasemen Manchester City di Anfield pada Minggu malam.
”Saya sangat senang dengan raihan poin ini yang memberikan kami kepercayaan diri agar dapat bersaing dengan Chelsea, Liverpool, dan Manchester United mencapai posisi empat besar,” ucap Pochettino.
Chelsea ditahan imbang
Pada laga lain, Chelsea kehilangan tiga poin saat menjamu Leicester City di Stamford Bridge, Sabtu (13/1) malam. Chelsea dipaksa bermain imbang 0-0 melawan 10 pemain Leicester seusai Ben Chilwell diganjar kartu merah pada menit ke-68.
Chelsea gagal memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dari Leicester meskipun mendominasi pertandingan.
Pasukan ”The Blues” membuat 17 tembakan dengan tujuh di antaranya mengarah ke gawang lawan, sementara Leicester melesakkan 14 tembakan dan hanya satu yang membahayakan gawang.
Manajer Antonio Conte berdalih para pemain Chelsea sedang dilanda kelelahan menyusul jadwal ketat menjelang tahun baru di Liga Inggris.
Manajer Antonio Conte berdalih para pemain Chelsea sedang dilanda kelelahan menyusul jadwal ketat menjelang tahun baru di Liga Inggris, yang berurutan dengan laga Piala FA dan Piala Liga Inggris.
”Bermain dengan usaha yang maksimal saat melawan Arsenal pada Piala Liga Inggris dan kemudian harus menjamu tim yang memiliki fisik prima, seperti Leicester, adalah hal sulit,” kata Conte. (AFP/REUTERS)