Pierre-Emerick Aubameyang, striker Borussia Dortmund, dikabarkan tengah berada di London, Inggris, untuk menjalani tes medis di Arsenal. ”The Gunners” berkejaran dengan waktu untuk merealisasikan transfer Aubameyang sebelum ditutupnya jendela transfer musim dingin di Eropa, Kamis (2/1) dini hari waktu Indonesia.
Sky Sports pada Rabu (31/1) dini hari waktu Indonesia melaporkan, Aubameyang telah tiba di London dengan menggunakan jet pribadi. Ia lalu melanjutkan perjalanan ke pusat latihan Arsenal di pinggiran London. Aubameyang hadir di London untuk mengakhiri drama kepindahannya ke Arsenal. Pencetak gol tersubur di Bundesliga Jerman pada musim lalu itu diketahui sangat ingin hijrah ke Liga Inggris.
Sinyal kepindahan Aubameyang ke London kian menguat setelah Manajer Arsenal Arsene Wenger menyebutkan bahwa salah satu penyerangnya, Olivier Giroud, hampir pasti hijrah ke Chelsea untuk memberi ”tempat” bagi Aubameyang. ”Itu (kepindahan Giroud) sangat mungkin. Namun, itu akan diputuskan besok pagi. Kami akan menginformasikan kepada Anda begitu sudah ada kepastian,” ujar Wenger seusai laga kontra Swansea City, Rabu dini hari WIB.
Giroud sempat tampil sebagai pemain pengganti di laga yang dimenangi Swansea 3-1 itu. Ini kemungkinan menjadi laga terakhirnya di The Gunners. Arsenal dan Chelsea sepakat terkait transfer Giroud senilai 15 juta poundsterling atau Rp 283 miliar. Pindahnya Giroud ke Chelsea akan membuat Dortmund akhirnya bersedia melepas Aubameyang. Giroud dibutuhkan ”The Blues” untuk menjadi pelapis striker Alvaro Morata yang tengah dibekap cedera.
Sebelumnya, mereka enggan melepas striker terbaiknya yang dihargai 60 juta pounds atau Rp 1,1 triliun itu sebelum mendapatkan penggantinya. Dortmund sempat meminta agar Giroud dipinjamkan hingga akhir musim. Namun, Giroud memilih bertahan di London untuk bergabung dengan Chelsea. Dengan hadirnya Giroud, Chelsea bersedia memenuhi permintaan Arsenal untuk melepas striker mudanya, Michy Batshuayi, agar dipinjamkan ke Dortmund.
Dengan demikian, Arsenal dan Chelsea—yang biasanya bermusuhan di lapangan—kini saling bahu-membahu untuk merealisasikan transfer itu sebelum ditutupnya jendala transfer Januari yang tinggal menunggu hitungan jam. ”Transfer ini (Aubameyang) sangat rumit karena saling terkait satu sama lain. Sepanjang belum menyelesaikan satu per satu tahapan, kita tidak bisa terlalu percaya diri,” ujar Wenger yang tengah berharap-harap cemas menanti kepastian transfer Aubameyang.
Transfer Aumabeyang, yang kini berusia 28 tahun merupakan kepentingan jangka pendek Arsenal untuk mengejar peringkat keempat di Liga Inggris dan kembali tampil di Liga Champions musim depan. Mereka kini tersesok-seok di peringkat keenam. Hadirnya Aubameyang diharapkan bisa mempertajam serangan The Gunners. Produktivitas mereka adalah yang terendah kedua di jajaran big six alias peringkat enam besar Liga Inggris saat ini. Koleksi gol mereka (46 gol) hanya sedikit di atas Chelsea (45 gol), tim peringkat ketiga.
Ciy menggeliat
Geliat di bursa transfer menjelang tenggat juga diperlihatkan pemuncak klasemen Liga Inggris, Manchester City. Setelah resmi mendapatkan bek tengah Athletic Bilbao, Aymeric Laporte, dengan harga 57 juta pounds atau Rp 1,07 triliun, City masih berupaya mengejar penyerang Leicester City, Riyad Mahrez. Geliat belanja pemain ”The Citizens” ini merupakan bagian dari ambisi City untuk meraih empat gelar di musim ini.
Sebelumnya, Manajer Pep Guardiola berkata, untuk meraih empat trofi sekaligus pada satu musim, dibutuhkan 22 pemain top dengan kualitas setara. Sebagai catatan, Laporte kini memecahkan rekor pemain termahal di City, melampaui Kevin De Bruyne yang didatangkan pada 2015 dengan mahar 55 juta pounds atau Rp 1,05 triliun. (AFP)