Pesawat Angkatan Udara Korsel Terbakar di Singapura
Oleh
Agnes Theodora dari Singapura
·3 menit baca
SINGAPURA, KOMPAS – Pesawat milik Angkatan Udara Korea Selatan terbakar di Bandara Changi, Singapura, saat hendak lepas landas untuk tampil dalam pertunjukan demo udara (flying display) di Singapore Airshow 2018, Selasa (6/2) siang ini. Pilot pesawat yang tergabung dalam Tim Aerobatik Black Eagles Korea Selatan itu mengalami luka ringan dan tengah menjalani perawatan.
Otoritas Penerbangan Sipil Singapura (CAAS) untuk sementara menutup landasan tersebut untuk membersihkan bekas puing-puing pesawat tipe Golden Eagle KAI T-50 yang terbakar. Akibat insiden tersebut, sejumlah penerbangan terpaksa ditunda sampai waktu yang belum ditentukan.
“Pesawat yang terbakar sudah berhasil kami singkirkan dari landasan. Sebelum penerbangan kembali normal, landasannya masih perlu dicek dan dibersihkan ulang agar benar-benar aman,” sebut CAAS dalam status terbaru di laman Facebook resminya, Changi Airport.
Diketahui, insiden itu terjadi sekitar pukul 13.24 waktu setempat. Pesawat yang tergabung dalam Tim Aerobatik Black Eagles Korea Selatan itu tergelincir dan meluncur kencang di landasan Bandara Changi, Singapura, dalam keadaan terbalik. CAAS menyebutkan, pesawat itu masuk ke area rerumputan di pinggir Landasan Nomor 1 Bandara Changi.
Video amatir yang diunggah oleh seorang penumpang yang tengah menunggu penerbangannya di Bandara Changi menunjukkan, tidak lama setelah tergelincir, pesawat Black Eagles itu langsung terbakar. Pilot yang mengemudikannya mengalami luka ringan dan saat ini sedang dirawat.
Pantauan Kompas, insiden terbakarnya pesawat Korea Selatan itu tidak menimbulkan kehebohan berarti di arena pameran Singapore Airshow, yang diadakan di Changi Exhibition Center yang terletak di samping Bandara Changi. Pertunjukan demo udara di pameran tersebut tetap berlangsung sebagaimana biasanya meskipun di saat yang sama pada pukul 13.24 itu, pesawat aerobatik Black Eagles mengalami insiden tidak jauh dari sana.
Insiden ini memancing kekesalan sejumlah penumpang yang penerbangannya terpaksa ditunda. Darren Moore, seorang penumpang, menanyakan kebijakan kompensasi dari otoritas bandara untuk para penumpang yang merasa dirugikan.
“Saya sekarang sedang berada di pesawat bersama penumpang yang marah-marah. Mereka kesal karena hari libur mereka terganggu. Menyelenggarakan pameran penerbangan di bandara internasional? Yang benar saja,” tulisnya dalam komentar di laman Facebook Bandara Changi.
Otoritas bandara meminta maaf terhadap para penumpang yang penerbangannya terganggu akibat kecelakaan tersebut. Para penumpang diminta dapat terus mengecek status penerbangannya di situs resmi Bandara Changi, changiairport.com, atau melalui aplikasi iChangi di telepon pintar masing-masing, untuk mengecek perkembangan status penerbangan. “Kami mohon maklum dan bersabar,” tutur CAAS.
Tim Aerobatik Black Eagles milik Angkatan Udara Korea Selatan dijadwalkan untuk tampil dalam sesi demo udara (flying display) selama acara pameran dirgantara Singapore Airshow 2018, pada 6-11 Februari 2018. Pertunjukan demo udara dengan manuver dan formasi yang kompleks itu juga diikuti oleh tim dari Angkatan Udara negara lain, termasuk Tim Aerpbatik Indonesia, TNI-AU Jupiter Aerobatic Team.
Editor:
Bagikan
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
Tlp.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.