Astra International Investasi Rp 2 Triliun di Gojek
Oleh
Andreas Maryoto
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — PT Astra International Tbk (Astra) hari ini mengumumkan investasi modal sebesar 150 juta dollar AS atau sekitar Rp 2 triliun di Gojek, perusahaan penyedia layanan on-demand berbasis aplikasi terbesar di Indonesia. Dengan menggabungkan keahlian Astra di bidang otomotif dan jangkauan Gojek yang luas kepada konsumen, keduanya akan mengeksplorasi berbagai peluang kerja sama untuk meningkatkan produktivitas, mendorong masyarakat masuk ke sektor ekonomi formal, serta mendukung inovasi produk dan jasa untuk menciptakan pasar baru. Semua ini dilakukan guna mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Sejak awal berdiri, Gojek telah menciptakan lapangan pekerjaan kepada jutaan penduduk Indonesia. Jumlah pengemudi Gojek yang terdaftar saat ini mencapai lebih dari 1 juta pengemudi, dengan lebih dari 125.000 mitra usaha, dan 30.000 penyedia jasa di platform Gojek, yang menyediakan berbagai jenis jasa, seperti transportasi, pengantaran makanan, kurir barang, jasa kebersihan, dan keperluan pembayaran. Gojek memfasilitasi lebih dari 100 juta transaksi setiap bulan.
Presiden Direktur PT Astra International Tbk Prijono Sugiarto di Jakarta, Senin (12/2), mengatakan, ”Kami antusias dapat menjadi bagian dari perjalanan Gojek yang luar biasa. Gojek merupakan pemain utama dalam ekonomi digital Indonesia dan dipimpin manajemen anak bangsa yang solid. Astra berharap kolaborasi dengan Gojek akan memberikan nilai tambah bagi bisnis Astra serta mengakselerasi inisiatif Astra di bidang digital.”
Selanjutnya, Prijono menambahkan, ”Kami bangga dapat mendukung national champion seperti Gojek, yang memiliki misi sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Hal ini sejalan dengan komitmen Astra untuk mendukung pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah di Indonesia. Teknologi memiliki peran yang penting untuk mencapai tujuan ini, dan kami yakin akan daya transformasi perusahaan yang fokus pada digital seperti Gojek.”
Chief Executive Officer dan Founder Gojek Nadiem Makarim mengatakan, investasi Astra International ini menandakan pencapaian yang signifikan bagi perusahaannya. ”Kepercayaan yang ditunjukkan oleh salah satu perusahaan paling terkemuka dan merupakan ikon Indonesia ini adalah sebuah bentuk pengakuan tersendiri atas keberhasilan strategi kami. Baik Astra maupun Gojek didirikan dengan misi untuk memajukan Indonesia melalui pemberdayaan masyarakat,” katanya.
Nadiem mengatakan berterima kasih atas dukungan Astra terhadap Gojek. Kedua organisasi ini memiliki kepercayaan yang sama bahwa dengan berkolaborasi kita bisa bersama-sama mengakselerasi perkembangan ekonomi dan meningkatkan hajat hidup jutaan penduduk bangsa ini,” katanya.
Sebagai perusahaan teknologi terdepan, Gojek telah menunjukkan kontribusi yang signifikan dalam pembangunan ekonomi Indonesia sejak 2015. Hal ini sejalan dengan komitmen Astra untuk senantiasa mendukung pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah.
President dan Co-Founder Gojek Andre Soelistyo menyatakan, investasi Astra akan mempercepat inovasi Gojek. ”Sebagai salah satu grup dengan bisnis yang paling terdiversifikasi di Indonesia, Astra akan memberi banyak dukungan seiring dengan percepatan inovasi kami. Kami yakin Gojek akan mendapatkan banyak keuntungan dari pengetahuan dan keahlian operasional Astra, serta sinergi di dua organisasi kami,” katanya.