Umat Islam Ikut Meriahkan Perayaan Imlek di Bandung

Kompas/ Samuel Oktora

Sejumlah pemuda karang taruna dari RW 012 Kelurahan Jamika, Kecamatan Bojongloa Kaler, Kota Bandung, Jawa Barat, menampilkan tarian barongsai di halaman depan Wihara Dharma Ramsi, Bandung, Kamis (15/2). Para pemuda yang berpartisipasi dalam barongsai itu dari kalangan Muslim. Ini menunjukkan indahnya keberagaman dan toleransi di kampung tersebut.

BANDUNG, KOMPAS — Perayaan malam tahun baru Imlek 2569 di lingkungan Wihara Dharma Ramsi di Kelurahan Jamika, Kecamatan Bojongloa Kaler, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (15/2), berlangsung meriah.

Dalam menyambut detik-detik tahun baru Imlek, digelar tarian barongsai yang dilakukan 20 pemuda setempat. Yang menarik, seluruh pemain barongsai adalah dari kalangan Muslim. Di kampung tersebut memang telah ditetapkan sebagai kampung toleransi oleh Pemerintah Kota Bandung.

”Yang tampil ini kaum muda dari karang taruna di kampung ini. Uniknya, para pemain semuanya dari kalangan Muslim. Yang penting suasana meriah, dan mereka juga senang karena biasanya dapat angpau,” kata Ketua RW 012 Hj Yuyu Rahayu (64) di sela penampilan barongsai itu.

Asikin (70) dari Bagian Humas Wihara Dharma Ramsi mengatakan, dalam setiap perayaan malam tahun baru Imlek, pemuda karang taruna dari RW 012 biasa berpartisipasi memeriahkan acara.

”Ini juga mencerminkan kerukunan antarumat beragama yang terjalin baik di lingkungan kampung ini,” ujar Asikin.

Pada tengah malam menjelang pergantian tahun, sejumlah umat di lingkungan wihara datang untuk menyalakan lilin dan berdoa memohon rezeki semakin berlimpah di tahun yang baru.

Kepala Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Bandung Komisaris Besar Hendro Pandowo juga turut hadir meninjau perayaan.

”Kami memberikan pengamanan untuk kegiatan dalam perayaan Imlek ini selama 2 hari, Kamis dan Jumat, di 13 wihara di Kota Bandung. Umat diharapkan dapat merayakan dengan khusyuk dan aman dari awal sampai akhir,” kata Hendro.