logo Kompas.id
Utama”Kota Udang” Tak Punya Udang
Iklan

”Kota Udang” Tak Punya Udang

Oleh
Abdullah Fikri Ashri
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/hd1KRd4HV3A-f8q3V_0_0JkqJZg=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2016%2F12%2F404538_getattachmentd0dc33f1-9641-402e-9c83-1cf46e0b6725395925.jpg
KOMPAS/ABDULLAH FIKRI ASHRI

Wisatawan berfoto di depan Bangsal Keraton di halaman Keraton Kasepuhan, Kota Cirebon, Jawa Barat, Jumat (2/12/2016). Bangunan keraton banyak dipengaruhi Kerajaan Pajajaran yang bercorak Hindu. Selama berabad-abad, masyarakat di Cirebon yang berbeda agama dan etnis hidup berdampingan dalam napas toleransi.

Berabad-abad silam, udang menghidupi warga Cirebon, Jawa Barat. Bahkan, nama Cirebon juga berasal dari Ci (air) dan rebon (anak udang). Namun, kini tidak ada udang di Cirebon. Yang tersisa cuma empat patung udang berwarna keemasan yang bertengger di puncak gedung Balai Kota Cirebon.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000