BREBES, KOMPAS - Hujan deras menyebabkan pencarian korban longsor di Desa Pasir Panjang, Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah pada hari keempat, Minggu (25/2), dihentikan pukul 15.00. Menurut rencana, pencarian dilanjutkan pada Senin (26/2) pagi.
Hari ini, tim gabungan menemukan tiga jasad atas nama Turkiah (44), Rasminah, dan Casti (85). Selain itu, dua orang yang sebelumnya dicari, Kuswanto (60) dan Tarsinah (54) dipastikan selamat. Dengan demikian, korban meninggal berjumlah 11 orang, sedangkan yang masih dicari 7 orang.
Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Kantor SAR Semarang, Noer Isrodin, mengatakan, sempat terjadi kendala teknis pada ekskavator yang rencananya digunakan untuk mencari korban. "Akhirnya kendala bisa ditangani. Namun, karena kembali turun hujan, mau tidak mau, untuk sementara pencarian dihentikan," jelasnya.
Pantauan Kompas, Minggu pagi hingga siang, kondisi cuaca cerah. Namun, langit mulai gelap mulai pukul 14.30, yang disusul hujan deras. Sejak hari pertama, Kamis (22/2), hujan deras selalu mengguyur Desa Pasir Panjang, khususnya pada siang hingga malam, bahkan dini hari.
Minggu pagi hingga siang, tim gabungan serta warga juga memanfaatkan cuaca cerah dengan membersihkan sejumlah material longsor. Itu antara lain dilakukan di sekitar Dusun Kopeng, Sogreg, dan Cikarae yang paling parah terdampak longsor.
Di Dusun Cikarae, timbunan tanah sempat mencapai 1 meter di jalan warga dan masuk ke dalam rumah. Kemarin, dengan menggunakan bantuan Mobil Pemadam Kebakaran Pemkab Banjarnegara, tanah disemprot dan dialirkan ke Sungai Cipangurudan. Perlahan, timbunan tanah bercampur lumpur itu pun menipis.
Hal serupa dilakukan di Dusun Sogreg. Sejumlah warga yang rumahnya terdampak banjir akibat luapan sungai, membersihkan barang dan perabotan rumah, sambil mengeluarkan lumpur yang masuk.