logo Kompas.id
UtamaSinyal Cahaya Pertama...
Iklan

Sinyal Cahaya Pertama Terdeteksi pada 180 Juta Tahun Setelah Dentuman Besar

Oleh
M ZAID WAHYUDI
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/5FIfSOO5la3ZhPob4UFuor0MCUw=/1024x791/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F03%2F180301-kompas.id-bintang-pertama.jpg
NR Fuller, National Science Foundation

Ilustrasi artis tentang bintang pertama yang terbentuk di alam semesta.

Alam semesta mulai terbentuk melalui dentuman besar atau big bang pada 13,8 miliar tahun lalu. Studi sebelumnya menunjukkan bintang tertua yang berhasil dideteksi terbentuk pada 400 juta tahun setelah dentuman besar. Namun, studi terbaru menunjukkan sinyal pertama dari bintang yang terbentuk di awal semesta itu sudah ada sejak 180 juta tahun setelah dentuman besar.

Studi terbaru itu didasarkan atas sinyal dari cahaya primordial yang diserap oleh hidrogen dan tertinggal dalam radiasi latar belakang. Bukti itu menunjukkan bahwa gas yang membentuk alam semesta dini lebih dingin dari yang diperkirakan. Kondisi itu diduga menjadi penanda dari adanya pengaruh dari materi gelap.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000