MUSCAT, JUMAT — Avicii, disc jockey (DJ) asal Swedia, ditemukan meninggal di Muscat, Oman, Jumat (20/4/2018) waktu setempat. Belum diketahui jelas penyebab kematian DJ berusia 28 tahun dan bernama asli Tim Bergling itu. Avicii dikenal dengan lagu-lagu electronic dance music (EDM)-nya, antara lain ”Wake Me Up”, ”The Days”, dan ”The Nights”.
Musisi itu beberapa hari sebelumnya terlihat berfoto bersama penggemarnya di Muscat Hills Resort yang mewah. ”RIP @Avicii, sulit dipercaya saya dapat bertemu denganmu di Muscat, enam hari sebelum kepergianmu. Anda terlalu muda untuk pergi,” demikian akun Instagram @kelleebrock.
Maitrai Joshi (29), DJ di resor mewah itu, mengunggah fotonya bersama Avicii. ”Saya bertemu dengan produser terkenal itu pekan lalu, Jumat dan Sabtu. Saya terkejut senang bisa bertemu dia di Oman. Avicii mengatakan dia sedang berlibur dan ini pertama kali dia ke Oman,” kata Joshi seperti dikutip Daily Mail, Sabtu (21/4/2018).
https://youtu.be/IcrbM1l_BoI
Avicii disebutkan sangat menikmati berada di negara di kawasan Timur Tengah itu sehingga dia memperpanjang masa tinggalnya delapan hari. Avicii berencana pulang ke Swedia hari Minggu, 22 April. ”Dia berada di kapal dan makan malam bersama teman-temannya pekan lalu. Saya tidak tahu apa yang terjadi. Dia kelihatan senang dan bahagia,” kata Joshi kepada surat kabar Norwegia, VG.
Sejak beberapa tahun terakhir ini, Avicii diketahui mengidap penyakit pankreas akut akibat terlalu banyak minum minuman beralkohol. Pada 2014, misalnya, seperti ditulis situs Billboard.com, Avicii terpaksa membatalkan sejumlah tur pertunjukannya untuk memulihkan kesehatannya setelah kantong empedu dan usus buntunya dihilangkan. Meski banyak menenggak minuman beralkohol, Avicii mengaku tidak pernah memakai narkoba.
Pada 2014, Avicii terpaksa membatalkan sejumlah tur pertunjukannya untuk memulihkan kesehatannya.
Pada Maret 2016, Avicii memutuskan untuk berhenti dari kegiatan turnya. ”Bagi saya, itu harus saya lakukan demi kesehatan saya,” kata Bergling kepada The Hollywood Reporter pada 2016.
Meski menghentikan aktivitas turnya, Avicii tetap membuat musik di studio dan berkolaborasi dengan musisi terkenal, mulai dari Madonna sampai Coldplay.
https://youtu.be/UtF6Jej8yb4
Bergling merilis musiknya pada akhir 2000-an dalam Forum Laidback Luke di mana para DJ dan produser memperkenalkan musik mereka dan mencari umpan balik dari sesama pemula.
Pada 2011, Avicii menembus audiens internasional dengan musik progressive house ”Levels” yang sukses bertengger di puncak tangga lagu di Swedia dan masuk daftar Dance Club Songs - Billboard Amerika Serikat. Avicii pun meraih penghargaan Grammy.
Pada 2012, hasil kolaborasinya bersama David Guetta ”Sunshine” tercatat sebagai nomine Grammy. Pada tahun yang sama, Avicii menjadi DJ elektronik/produser pertama yang jadi berita utama di Radio City Music Hall di New York.
Pada 2013, Avicii merilis album studio debutnya, True, yang menampilkan lagu ”Wake Me Up!” ft Aloe Blacc. Menggabungkan musik EDM, folk, dan country, lagu itu bertengger di puncak tangga lagu-lagu di sejumlah negara dan di posisi ke-4 Billboard Hot 100.
Album keduanya, Stories, muncul pada 2015, menampilkan vokalis beken Chris Martin, Wyclef Jean, Robbie Williams, Matisyahu, Brandon Flowers, Gavin DeGraw, dan lainnya. Setelah itu, Avici (01) dirilis pada Agustus 2017, berkolaborasi dengan Rita Ora, menghadirkan lagu ”Lonely Together”.
Ini sungguh perjalanan gila. Saya mulai menciptakan musik ketika saya berusia 16 tahun. Saya mulai tur ketika saya berusia 18 tahun. Dari titik ini, saya melompat jauh.
”Ini sungguh perjalanan gila. Saya mulai menciptakan musik ketika saya berusia 16 tahun. Saya memulai tur ketika saya berusia 18 tahun. Dari titik ini, saya melompat jauh,” kata Avicii kepada majalah Billboard pada 2016.
”Ketika saya melihat kembali perjalanan hidup saya, saya berpikir, wow, apakah saya telah melakukan ini semua? Itu merupakan saat terbaik dalam kehidupan saya. Meski saya harus menghadapi kecemasan dan stres, itu sungguh merupakan perjalanan terbaik dalam kehidupan saya,” lanjutnya.
Avicii merupakan pionir EDM. Sangat jarang seorang DJ mampu melakukan tur keliling dunia, dan dia melakukannya pada usia muda.
....One day you’ll leave this world behind
So live a life you will remember.... (”The Nights”, Avicii)