logo Kompas.id
UtamaDepok, Kota Satelit di Antara ...
Iklan

Depok, Kota Satelit di Antara Dua Orbit

Oleh
INGKI RINALDI/IRENE SARWINDANINGRUM/DIAN DEWI PURNAMASARI
· 10 menit baca

Sebagai tetangga, Kota Depok menghadapi tekanan sekaligus juga memberikan tekanan pada DKI Jakarta. Pada saat bersamaan, Kota Depok dengan potensi utama melimpahnya jumlah penduduk usia produktif dan sumber daya manusia berkualitas, memiliki pula agendanya sendiri menyusul status sebagai bagian dari Jawa Barat. Tarik menarik di antara dua orbit ini yang cenderung terus membentuk Depok sebagai kota satelit.

https://cdn-assetd.kompas.id/1H11HCdydOpHF15rV3P3T2uuInE=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F05%2F20180425kum4-7.jpg
KOMPAS/HERU SRI KUMORO (KUM)

Pasar Kemiri Muka, Depok, Rabu (25/4/2018). Pasar dibangun sejak 1987 oleh pihak swasta, yakni PT Petamburan Jaya Raya. Luas pasar ini 28.916 meter persegi atau hampir 3 hektar. Pasar mulai beroperasi 1989.

Tekanan bagi Depok yang luasnya mencapai 200,92 kilometer persegi itu di antaranya berupa alih fungsi lahan sawah menjadi lahan bukan sawah. Sebagian perubahan fungsi itu diperuntukkan menjadi kawasan permukiman.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000