logo Kompas.id
UtamaPolusi Udara Jakarta Mengancam...
Iklan

Polusi Udara Jakarta Mengancam Performa dan Kesehatan Atlet

Oleh
Ayu Pratiwi
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/mlSwyDCQx-8eQ2S4gYeBzQjDzCA=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F07%2F20180221_ENGLISH-POLUSI-UDARA_A_web-2.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Awan menggantung di atas langit di kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (18/2/2018). Penyelenggaraan Asian Games 2018 membutuhkan udara bersih. Di Jakarta diperlukan terobosan khusus karena data indeks mutu udara dua tahun terakhir menunjukkan, saat itu udara Jakarta terpolusi debu atau PM2,5 pada rentang menengah hingga tak sehat.

JAKARTA, KOMPAS — Pencemaran udara di Jakarta mengancam performa dan kesehatan atlet yang bertanding di Ibu Kota. Sekitar 83 hari menjelang Asian Games 2018, polutan udara Jakarta melampaui hingga lima kali batas baku PM 2,5 yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

”Untuk mencapai rekor yang dipersiapkan sebelumnya, atlet membutuhkan kualitas udara dalam kategori ’baik’, seperti yang ditetapkan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU). Bukan ’sedang’, ’tidak sehat’, ’sangat tidak sehat’, apalagi ’berbahaya’,” kata Direktur Eksekutif Komite Penghapusan Bensin Bertimbel (KPBB) Ahmad Safrudin di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (17/5/2018).

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000