logo Kompas.id
UtamaPancasila Bukan untuk...
Iklan

Pancasila Bukan untuk Menyeragamkan Masyarakat

Oleh
Laraswati Ariadne Anwar
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Y_N1Kn3-LTNQF51JVggH-lPEFTs=/1024x575/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F06%2FIMG_20180602_163152_edit.jpg
KOMPAS/LARASWATI ARIADNE ANWAR

Guru Besar Universitas Indonesia Saparinah Sadli (berbaju putih) mengikuti dialog lintas sektor dan lintas generasi tentang Pancasila.

Prinsip seragam dalam memahami Pancasila memerlukan advokasi lebih aktif di masyarakat agar tak memicu konflik sosial. Itu tak berarti menyeragamkan warga karena ideologi itu menghargai keberagaman.

JAKARTA, KOMPAS— Pemahaman tentang Pancasila secara utuh dan seragam membutuhkan advokasi lebih aktif di masyarakat. Hal itu untuk menghindari perbedaan tafsir Pancasila yang bisa memicu konflik di masyarakat.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000