Gunakan Pesawat China, Kim Jong Un Tiba di Singapura
Oleh
BENNY DWI KOESTANTO (DARI SINGAPURA)
·2 menit baca
SINGAPURA, KOMPAS -- Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, Minggu (10/6/2018), tiba di Singapura untuk menghadiri pertemuan puncak Amerika Serikat-Korea Utara. Kim dan rombongan mendarat di Bandar Udara Internasional Changi, sekitar pukul 14.30 waktu Singapura, menggunakan pesawat milik maskapai Air China.
Kedatangan Kim adalah peristiwa bersejarah. Ini merupakan kali pertama kunjungan Kim ke Singapura dan wilayah Asia Tenggara. Merujuk informasi yang diperoleh dari Media Center KTT AS-Korea Utara di Singapura, Presiden AS Donald Trump, juga dijadwalkan mendarat di Singapura pada hari ini.
Kementerian Luar Negeri Singapura menyatakan, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dijadwalkan akan menggelar pertemuan bilateral dengan kedua pemimpin itu secara terpisah. Pertemuan dijadwalkan berlangsung pada Minggu ini. Kepada media, Lee menyatakan tidak sekedar sebagai tempat penyelenggaraan KTT AS-Korut, Singapura ingin berperan sebagai pembawa semangat keamanan dan stabilitas di kawasan. Tahun ini Singapura juga bertindak sebagai ketua Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN).
Sejumlah kantor berita memberitakan, Kim bertolak dari Pyongyang, Korut, pada Minggu pagi. Ada dua pesawat yang berangkat dari Pyongyang, yakni pesawat maskapai Air China dan sebuah pesawat kargo buatan Rusia. Pesawat kargo Rusia Ilyushin Il-62 itu berangkat lebih dulu, disusul Air China jenis Boeing 747.
Pesawat kargo itu diduga membawa peralatan-peralatan yang diperlukan Kim dan rombongan selama di Rusia. Peralatan itu meliputi makanan, kendaraan, hingga senjata yang diizinkan untuk mengiringi rombongan Kim. Pesawat kargo itu mendarat di Bandara Changi sekitar pukul 12.30 waktu setempat.