Mahasiswa UMM Ciptakan Mesin Pengayak Padi Ramah Lingkungan
Oleh
Dahlia Irawati
·2 menit baca
MALANG, KOMPAS - Mahasiswa program studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Jawa Timur, menciptakan alat alternatif pengayak padi yakni screentel padi.
Mesin pengayak padi itu adalah sebuah alat untuk memisahkan bulir padi dari gagangnya. Screentel hadir di antara teknologi konvensional, yaitu petani merontokkan padi dengan tangan dan memanfaatkan penggunaan mesin berbahan bakar minyak (BBM).
Pengayak (screentel) padi didesain tidak membutuhkan bahan bakar untuk pengoperasiannya. Pengguna cukup mengayuh pedal pada alat, lalu screentel secara otomatis bekerja sendiri dengan gir maju mundur. Gir bisa diatur sesuai yang diinginkan pengguna.
"Screentel padi sebagai alat pengayak padi yang ergonomis sehingga mengurangi resiko cedera otot bagi petani. Alat ini pun hemat di kantong dan ramah lingkungan karena tidak butuh bahan bakar," ujar Cyntia Fea Saputri, salah satu anggota kelompok pembuat screentel, Rabu (13/6/2018).
Keberadaan screentel diyakini meringankan petani, terutama yang masih menggunakan sabit. Meski terkesan sederhana, hasil pemisahan bulir padi yang dihasilkan sama kualitasnya dengan mesin berbahan bakar.
Memiliki keunggulan di atas, screentel padi sudah diikutkan lomba di Universitas Sebelas Maret Surabaya pada acara Descomfirst 2018 dengan tema Desain Manual Tools 2018 pada 5-6 Mei 2018.
Hal ini membuat Cyntia dan timnya bangga, apalagi mengingat alat tersebut awalnya didesain dengan sederhana.
“Saya bahagia karena hanya bermula dari coretan sederhana, ternyata berhasil membuat alat yang seperti ini. Kami akan terus berusaha menyempurnakan apa saja yang masih kurang pada alat ini," katanya.
Cyntia dan tim merencanakan "masa depan" bagi alat ini. Mereka berkeinginan untuk memasarkan alat tersebut dengan harga bersahabat dan ramah di kantong petani.
"Rencananya nanti jika dikomersilkan akan kami jual dengan kisaran harga Rp 1,5 juta hingga Rp 2 juta rupiah per alat," katanya.