Sensasi "Terbang" dengan Karpet Aladin di Baturraden
Oleh
Megandika Wicaksono
·3 menit baca
Karpet Aladin, salah satu wahana spot foto baru yang ada di Lokasiwata Baturraden, Jawa Tengah, menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Per hari ada antara 500-600 pengunjung menjajal wahana yang menantang ini.
“Enak dan seru,” kata Dede (25) salah satu wisatawan dari Cirebon seusai merasakan sensasi melayang di wahana Karpet Aladin, Sabtu (16/6/2018) di Baturraden, Banyumas, Jawa Tengah.
Karpet Aladin memiliki panjang 180 sentimeter dan lebar 90 sentimeter. Karpet ini “terbang” dengan bertumpu di dua kawat baja sepanjang 15 meter di atas ketinggian sekitar 7 meter.
Berlatar belakang Lokawisata Baturraden yang berbukit hijau serta sungai dan kolam renang, pengunjung dapat menikmati sensasi ketinggian sekaligus mengabadikan momen itu.
“Kami menawarkan spot foto yang menarik dan juga menguji keberanian,” kata Pemilik Nova Toys The Geong Fitri.
Selain Karpet Aladin, Nova Toys The Geong di Baturraden juga menyediakan wahana paralayang, swing mountain, bird nest, love seat, dan zip bike. Untuk dapat menikmati wahana ini, pengunjung dikenakan tarif Rp 25.000 per orang per wahana. Untuk keamanan dan keselamatan, pengunjung harus mengenakan harness atau tali pengaman.
Kepala UPT Lokawisata Baturraden Djoko Haryanto menyampaikan, pada libur Idul Fitri 2018 ini pihaknya menargetkan jumlah kunjungan sebanyak 120.000 orang. "Libur Idul Fitri tahun lalu jumlah pengunjung di Lokawisata Baturraden mencapai 111.000 wisatawan," tutur Djoko.
Djoko menyampaikan, sejumlah pembenahan dilakukan agar semakin nyaman. "Pembenahan meliputi penggantian dasar kolam renang yang tadinya paving menjadi keramik. Selain itu ada juga pembuatan selfie-deck dengan latar belakang Curug Kali Gumawang," katanya.
Untuk memeriahkan suasana libur Idul Fitri mendatang, tambah Djoko, di lokawisata juga digelar hiburan musik kentongan. "Kelompok musik kentongan berasal dari desa penyangga lokawisata yaitu Desa Kemutug dan Rempoah," paparnya.
Caping Park
Selain Lokawisata Baturraden, para wisatawan juga banyak mengunjungi tempat wisata Caping Park yang berada di Jalan Raya Baturraden Barat. Di tempat wisata seluas 5 hektar ini, wisatawan terutama anak-anak mendapat kesempatan berinteraksi dengan hewan-hewan ternak mulai dari ayam, burung, kelinci, domba, dan sapi.
“Kami menawarkan edukasi dan pengenalan farming atau pertanian kepada anak-anak,” kata General Manager Caping Park Slamet Prayitno.
Di Caping Park ini, terdapat pula titik pengambilan foto yang unik. Salah satunya adalah jembatan kaca pertama yang ada di Jawa Tengah. “Jembatan ini lebarnya 2,5 meter dan panjangnya 17 meter dengan ketinggian 27 meter. Maksimal dipakai oleh 8 orang,” kata Prayitno.
Caping Park ini buka pukul 07.00 sampai pukul 21.00. Tiket masuknya Rp 25.000 per orang. Rata-rata pengunjung per hari mencapai 1.200 orang. Pada akhir Juni ini ditargetkan mencapai 50.000 orang.
“Caping ada filosofinya. Seperti piramida, semakin ke atas harus bisa mengayomi ke bawah. Selain secara fungsi bisa melindungi dari hujan dan terik matahari,” kata Prayitno.