Kapal Berpenumpang 80 Orang Tenggelam di Danau Toba
Oleh
Nikson Sinaga
·2 menit baca
SAMOSIR, KOMPAS — Kapal Motor Sinar Bangun yang diperkirakan mengangkut 80 penumpang tenggelam di perairan Danau Toba, Sumatera Utara, Senin (18/6/2018) pukul 17.30. Hingga pukul 20.30, sebanyak 16 penumpang ditemukan selamat dan satu orang ditemukan tewas.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Samosir Mahler Tamba mengatakan, dugaan sementara, kapal tenggelam karena angin kencang dan ombak yang tinggi.
”Petugas gabungan masih terus melakukan pencarian dan penyelamatan hingga Senin malam. Korban yang berhasil diselamatkan telah dibawa ke sejumlah puskesmas dan rumah sakit di Kabupaten Samosir dan Simalungun,” katanya.
Mahler menjelaskan, KM Sinar Bangun merupakan kapal kayu jurusan Pelabuhan Simanindo di Kabupaten Samosir ke Pelabuhan Tigaras di Kabupaten Simalungun.
Kapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Simanindo sekitar pukul 16.00 saat cuaca cukup baik. Namun, ketika hendak tiba di Pelabuhan Tigaras, kapal dihantam angin kencang dan ombak tinggi hingga tenggelam.
Menurut Mahler, petugas belum bisa memastikan jumlah penumpang yang diangkut kapal tersebut karena kapal biasanya hanya meminta ongkos tanpa memberi tiket. Kapal itu juga diduga membawa puluhan sepeda motor milik penumpang.
Koordinator Pos Siaga SAR Danau Toba Torang Hutahaean mengatakan, mereka bersama petugas gabungan dan warga setempat masih terus melakukan pencarian dan penyelamatan menggunakan kapal SAR dan kapal warga.
Torang mengatakan, proses pencarian dan penyelamatan terkendala gelombang tinggi dan angin kencang.