logo Kompas.id
UtamaTrenggiling, Satwa Liar...
Iklan

Trenggiling, Satwa Liar Terbanyak Diperdagangkan secara Ilegal di Dunia

Oleh
Subur Tjahjono
· 6 menit baca

Trenggiling adalah satwa liar yang paling banyak diperdagangkan secara ilegal di dunia. Upaya mendasar perlu dilakukan untuk menyelamatkannya. Sejumlah peneliti saat ini merintis teknik sidik jari forensik sebagai metode baru memenangi pertempuran melawan perdagangan ilegal trenggiling di dunia.

https://cdn-assetd.kompas.id/pE_YmX9cLSZybxkbf009PCw2WZw=/1024x678/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F07%2Fkompas_tark_13628635_54_0.jpeg
Kompas/Adrian Fajriansyah

Kondisi proses penyitaan trenggiling di Kompleks Perdagangan Niaga Malindo, Kawasan Industri Medan, Sumatera Utara, Senin (27/4/2015). Aparat, melalui Direktorat Tindak Pidana Tertentu Badan Reserse Kriminal Polri, berhasil mengungkap perdagangan trenggiling yang merupakan satwa dilindungi di kawasan itu pada Jumat (24/4/2015). Paling tidak, polisi berhasil menangkap tersangka berinsial SB (61) dan sejumlah barang bukti, yakni trenggiling hidup 96 ekor, sisik trenggiling sebanyak 77 kilogram, dan daging trenggiling mentah sebanyak 5 ton, yang semuanya bernilai kurang lebih Rp 18,4 miliar. Menurut polisi, semua barang bukit itu hendak dijual ke pasar internasional, yakni ke Malaysia, Thailand, dan China. Trenggiling diburu karena bernilai ekonomis tinggi di pasar internasional karena berguna untuk sejumlah keperluan, antara lain bahan baku pembuatan obat tradisional dan obat terlarang atau narkoba jenis sabu.

”Ini adalah terobosan signifikan untuk investigasi kejahatan terhadap satwa liar,” kata Nicholas Pamment, pengelola Unit Kejahatan Satwa Liar di Universitas Portsmouth, Inggris, seperti diberitakan sciencedaily.com edisi 29 Juni 2018.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000