Uskup Adelaide Philip Wilson Ajukan Banding

DARREN PATEMAN/AAP VIA AP

Uskup Agung Philip Wilson ketika tiba di Pengadilan Lokal Newcastle di Newcastle, Selasa (19/6/2018) lalu.

BRISBANE, KOMPAS — Satu-satunya penjabat gereja Katolik tertinggi di dunia yang pernah diadili dalam kasus pelecehan seksual, Uskup Agung Adelaide Philip Wilson, mengatakan, Rabu (4/7/2018), ia akan mengajukan banding dan tidak segera mundur.

Wilson (67) dihukum 12 bulan penjara Selasa (3/7/2018) karena antara tahun 2004 dan 2006 telah menutup-nutupi pelecehan seksual terhadap anak yang dilakukan pastor Jim Fletcher pada tahun 1970-an.

Sebelumnya, Wilson menampik tuduhan itu dan berusaha menggugurkan kasusnya di pengadilan setelah berhasil menundanya selama berbulan-bulan.

Permintaan agar Wilson mundur dari jabatannya datang dari banyak pihak, termasuk Perdana Menteri Malcolm Turnbull.

REUTERS/DAVID GRAY

Malcolm Turnbull

”Saya heran apabila dia tidak mundur. Melihat keputusan pengadilan dan tuntutannya, jelas dia harus mundur,” kata Turnbull dalam sebuah kunjungan ke Adelaide.

Pemimpin oposisi Bill Shorten mengatakan, mundur dari jabatannya merupakan tindakan minimal yang harus ia lakukan.

Dalam pernyataannya, Wilson mengatakan, ia tak akan mundur walau diminta banyak pihak, termasuk Ketua Pelayanan Sosial Katolik Australia Frank Brennan.

”Saya akan naik banding ke Pengadilan Distrik New South Wales,” katanya, seperti dikutip ABC News.

”Saya tahu banyak pihak meminta saya untuk mundur dan saya sudah memikirkannya dengan sangat serius. Namun, saat ini, saya melaksanakan hak hukum saya dan mengikuti proses hukum yang sedang berjalan.”

”Karena prosesnya belum selesai, saya tidak akan mundur sekarang,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa ia akan segera mundur apabila permohonan bandingnya ditolak.

KOMPAS/BENNY DWI KOESTANTO

Aktivitas warga dan turis di kota Sydney, Australia, Minggu (18/2/2018) lalu.

Hakim Robert Stone dari pengadilan lokal di Newcastle, kota satelit Sydney, menunda hukuman bagi Wilson sampai 14 Agustus menunggu keputusan apakah Wilson bisa menjalani tahanan rumah.

Wilson melepaskan semua tugasnya pada Mei ketika pengadilan memutuskan ia bersalah.

Pastor Fletcher dinyatakan bersalah pada Desember 2004 karena melakukan pelecehan seksual terhadap anak-anak pada tahun 1970-an dan 1980-an, Wilson yang ketika itu pastor berusia 25 tahun mengetahui hal itu dari para korban tetapi tidak mengambil tindakan apa pun.

Fletcher meninggal dalam penjara tahun 2006 pada umur 65 tahun ketika menjalani hukuman selama 10 tahun.