Maradona Bersedia Melatih Timnas Argentina Tanpa Bayaran

AFP PHOTO / SAEED KHAN

Diego Armando Maradona bereaksi saat Argentina kalah dari Perancis, 3-4, pada babak 16 besar Piala Dunia 2018 di Kazan Arena, 30 Juni 2018.

CARACAS, RABU — Diego Maradona ingin kembali melatih tim sepak bola nasional Argentina. Bahkan, Maradona bersedia melatih tanpa bayaran setelah Jorge Sampaoli didesak mundur dari jabatannya sebagai pelatih tim ”Tango” setelah kekalahan Argentina pada Piala Dunia 2018.

Maradona saat membawakan acaranya dengan judul Tangan Tuhan yang disiarkan stasiun televisi Venezuela, Telesur, di Caracas, Venezuela, Selasa (3/7/2018) waktu setempat, mengatakan, dirinya sangat sedih menyaksikan Argentina dikalahkan Perancis.

”Argentina dikalahkan tim yang bukan termasuk paling baik di dunia. Sungguh menyakitkan melihat semua yang sudah dibangun hancur dengan mudahnya,” katanya. Argentina hanya mencapai laga perdelapan final dengan skor 4-3 di Kazan, Rusia, Sabtu (30/6/2018) malam WIB.

”Saya akan memimpin timnas Argentina secara cuma-cuma. Tidak perlu imbalan apa pun,” ujar mantan gelandang serang berusia 57 tahun itu. Maradona pernah melatih timnas Argentina sejak tahun 2008. Namun, karier itu usai setelah Argentina dipermalukan Jerman pada Piala Dunia 2010.

Argentina menyerah pada laga perempat final di Afrika Selatan tersebut dengan skor 4-0. Kiprah Maradona setelah itu juga tak begitu bersinar. Maradona pernah melatih Fujairah, tetapi klub Uni Emirat Arab itu gagal meraih promosi dari divisi kedua pada musim lalu.

”Saya berharap, Tuhan memberikan kekuatan untuk melatih lagi,” kata pemain legendaris yang membawa Argentina menjadi juara Piala Dunia 1986 di Meksiko itu.

Sampaoli masih bertahan di tengah tekanan hebat untuk mundur karena kekalahan Argentina yang dipenuhi ketegangan dan perselisihan. (AFP)