logo Kompas.id
UtamaKetika Standar Keamanan Kapal ...
Iklan

Ketika Standar Keamanan Kapal Diabaikan

Oleh
MADINA NUSRAT/BENEDIKTUS KRISNA YOGATAMA/RYAN RINALDI
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/6_ZV8ax1ljl3lyu2HE_hvPNnzEQ=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F07%2FIMG_7590.jpg
KOMPAS/RYAN RINALDY

Sebuah kapal motor berlayar di perairan Danau Toba, Sumatera Utara, Sabtu (30/6/2018). Akibat insiden tenggelamnya KM Sinar Bangun di perairan Danau Toba pada Senin (18/6/2018), sektor pariwisata ikut terpukul. Sejumlah kawasan pariwisata di Danau Toba, terutama di kawasan Kabupaten Samosir, sepi dari kunjungan wisatawan.

Tidak ada standar keamanan yang baku dalam pembuatan kapal tradisional di Danau Toba, Sumatera Utara. Desain dan ukuran kapal cukup dihitung berdasarkan pengalaman perajin dan juga permintaan pasar. Kapal dengan dua lantai geladak, sebagai contoh, sangat diminati dalam tiga tahun terakhir, sebagai respons terhadap kebutuhan pariwisata.

Jika di pelabuhan tepi laut mudah dijumpai galangan sebagai tempat perbaikan dan pembuatan kapal, tidak demikian halnya di pelabuhan di Danau Toba, Sumatera Utara.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000