logo Kompas.id
UtamaPolri Antisipasi Provokasi
Iklan

Polri Antisipasi Provokasi

Oleh
M Iksan Mahar
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/u49rxhm8fNXA5XxAQENRq3pa0zs=/1024x1467/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F06%2Fkompas_tark_11183159_83_0.jpeg
KOMPAS/TIMBUKTU HARTHANA

Pasukan brimob Polda Papua turun dari pesawat Hercules TNI AU di Bandara Rendani, Manokwari, Papua Barat, Rabu (21/12). Selain untuk pengamanan operasi lilin jelang natal dan tahun baru, penambahan pasukan untuk antisipasi keamanan pascaricuh dan pembakaran rumah mantan gubernur Papua Barat, Abraham O Atururi, sehari sebelumnya.

JAKARTA, KOMPAS - Meskipun tahapan Pilkada 2018 di Papua telah berakhir, gangguan keamanan yang dilakukan kelompok kriminal bersenjata atau KKB masih terjadi di Kabupaten Nduga, Papua. Untuk itu, Kepolisian Negara RI mengantisipasi provokasi disebarkan KKB di dunia maya terkait tindakan aparat hukum yang dituding merugikan masyarakat.

Pada Kamis (12/7/2018), sebuah akun di Facebook bernama Wene Jokolan Papua menyebarkan informasi adanya bom yang diledakkan pasukan gabungan Polri dan Tentara Nasional Indonesia di sekitar Nduga. Bom itu dimaksudkan untuk menyerang KKB, tetapi diklaim justru membahayakan perkampungan warga. Ungguhan informasi itu disertai gambar hutan terbakar.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000