Puluhan Desa di Banyumas dan Cilacap Kesulitan Air Bersih
Oleh
Megandika Wicaksono
·2 menit baca
PURWOKERTO, KOMPAS — Sebanyak 15 desa di Kabupaten Banyumas dan 19 desa di Kabupaten Cilacap kesulitan mendapatkan air bersih. Warga mengandalkan distribusi air bersih dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah untuk memenuhi kebutuhan air bersih.
”Dropping air bersih dilakukan ke Kecamatan Cilongok, Purwojati, Kalibagor, Banyumas, Sumpiuh, Tambak, dan Somagede,” kata Koordinator Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas Kusworo, Jumat (10/8/2018) di Purwokerto.
Sebanyak 15 desa yang kesulitan air bersih itu, lanjut Kusworo, adalah Panusupan, Jatisaba, Kalitapen, Kaliputih, Gerduren, Srowot, Binangun, Keradenan, Sumpiuh, Nusadadi, Selandaka, Karanggedang, Pelangkapan, Klinting, dan Kemawi.
”Selama Agustus ini, pengiriman air bersih sudah mencapai 69 tangki,” ujar Kusworo.
Kondisi kesulitan air di Desa Kalitapen, Kecamatan Purwojati, misalnya, berlangsung sejak lima bulan lalu. Warga harus antre bergiliran dengan warga lain guna mendapatkan air dari mata air yang ada untuk keperluan minum dan memasak. Adapun untuk keperluan mandi, cuci, dan kakus, mereka yang biasanya mengandalkan air hujan saat ini harus membeli air bersih.
”Sehari bisa beli dua jeriken, isinya total 50 liter dan harganya Rp 10.000. Itu untuk mandi dan bersih-bersih,” kata Suminah (42), warga Desa Kalitapen.
Kepala BPBD Kabupaten Banyumas Prasetyo Budi menambahkan, kekeringan juga menyebabkan sekitar 230 hektar tanaman padi terancam gagal panen di Desa Selandaka dan Kemiri, Kecamatan Sumpiuh.
”Pola tanam sebenarnya bisa diatur. Saat ini seharusnya sudah masuk musim panen. Kami berusaha membantu dengan meminjamkan dua mesin pompa air di setiap desa,” lanjut Prasetyo.
Cilacap juga krisis
Dari Cilacap, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Cilacap Martono menyampaikan, krisis air bersih melanda 19 desa yang tersebar di 8 kecamatan.
”Air bersih didistribusikan ke Kecamatan Bantarsari, Kawunganten, Patimuan, Kampung Laut, Gandrungmangu, Adipala, Karangpucung, dan Jeruklegi,” papar Martono.
Total air yang telah dikirimkan kepada warga hingga hari ini sebanyak 89 tangki. ”Pengiriman air bersih merupakan kerja sama BPBD, PDAM Tirta Wijaya, PMI Cilacap, Polres Cilacap, dan CSR (tanggung jawab perusahaan),” katanya.
Editor:
Bagikan
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
Tlp.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.