logo Kompas.id
UtamaRedupnya Pusat Ukir Dunia di...
Iklan

Redupnya Pusat Ukir Dunia di Jepara

Oleh
Banu Astono/ Aditya P Perdana
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/K-6yX-YnZ9gV9ISWrWqyfCof3II=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F08%2F68616800.jpg
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Perajin menyelesaikan ukiran tiga dimensi, yang pernah menjadi ciri khas mebel, di Desa Senenan, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Selasa (31/7/2018). Industri mebel di Jepara berusaha bangkit kembali setelah tahun 2015 terpuruk. Tenaga kerja, promosi, dan persaingan pasar di luar negeri menjadi permasalahan saat ini.

Selasa (31/7/2018) pagi, pandangan Patrick Audrey (18) tak bisa lepas dari lapisan kayu setebal 6 cm yang sedang diukir pekerja di Senenan, Kabupaten Jepara. Saking seriusnya, dia lupa masih menggenggam buah jagung yang bulirnya sudah habis ia makan.

Bisingnya mesin dan generator di ruangan itu sama sekali tidak mengalihkan perhatian Patrick. Pemuda asal Rana Mese, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur, itu sengaja datang ke Jepara untuk belajar mengukir.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000