Cerita Kiper Timnas U-16 Gagalkan Dua Penalti Thailand
Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
·2 menit baca
SEMARANG, KOMPAS — Gelar juara yang diraih Indonesia pada Piala AFF U-16, Sabtu (11/8/2018) lalu, tak bisa dilepaskan dari penampilan militan skuad Garuda Muda, termasuk sang kiper, Ernando Ari Sutaryadi, yang menjadi penentu kemenangan.
Indonesia mencatatkan diri untuk pertama kalinya juara Piala AFF U-16 dengan mengalahkan Thailand 4-3 lewat drama adu penalti. Sebelumnya, di waktu normal 2 x 40 menit, pasukan Garuda Muda bermain imbang 1-1.
Pada adu penalti, empat pilar Indonesia, yakni Sutan Zico, Bagus Kahfi, Rendy Juliansyah, dan David Maulana, sukses melaksanakan tugasnya sebagai algojo. Sementara Ernando menggagalkan dua penalti Thailand dan salah satunya menjadi penentu gelar.
Ernando, seusai diterima Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi di Balai Kota Semarang, Senin (13/8/2018), mengatakan, dirinya benar-benar lepas saat menjalani adu penalti tersebut. Apalagi, empat rekannya sukses menceploskan bola.
Dia sukses menepis dua tendangan pemain Thailand, dengan arah yang sama, ke kiri gawang. ”Tendangan terakhir Thailand, saya yakin bisa menepis demi membuat sejarah baru. Saya semakin yakin karena penendang tampak takut dan tegang,” ujar Ernando.
Tak cuma itu, Ernando pun terbantu dukungan habis-habisan yang diberikan para pendukung Indonesia yang memadati Gelora Delta Sidoarjo malam itu. ”Saya terbantu suporter yang berteriak ’Juara... Juara...’,” kata Ernando.
Dukungan pemain ke-12 tersebut, kata Ernando, membuat kepercayaan dirinya meningkat tajam. Alhasil, dirinya berhasil fokus dan mengikuti insting untuk bergerak ke kiri. Gelar pun menjadi kado manis HUT Ke-73 Republik Indonesia.
Ernando mengatakan, dia dan rekan-rekannya di Timnas U-16 akan segera mempersiapkan diri menghadapi Piala AFC U-16 2018 di Malaysia pada September. ”Kesuksesan di Piala AFF menjadi modal penting untuk Piala AFC agar bisa bermain di Piala Dunia U-17 pada 2019,” katanya.
Sementara itu, penyerang Timnas U-16 Indonesia, Amiruddin Bagus Kahfi, yang menyabet gelar pencetak gol terbanyak Piala AFF U-16 2018, mengatakan, kekompakan tim jauh lebih baik dan matang setelah menjuarai ajang tersebut.
Namun, menurut Bagus, yang mencetak 12 gol sepanjang turnamen, persiapan jelang Piala AFC U-16 harus matang karena lawan-lawan akan jauh lebih sulit. "Kita segrup dengan Iran, Vietnam, India. Ini tak akan mudah, tetapi kami optimistis," ujarnya.
Pada Senin siang, Ernando, Bagus, dan bek Timnas U-16 Indonesia, Kartika Vedayanto, memenuhi undangan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi di Balai Kota. Dalam acara tersebut, Hendrar memberi apresiasi sekaligus memberi wejangan.
Menurut dia, jangan lelah berlatih demi meraih pencapaian yang lebih baik. ”Saya rasa capaian ini bukanlah akhir segalanya. Masih ada prestasi-prestasi selanjutnya yang harus dicapai,” kata Hendrar.