logo Kompas.id
UtamaOligarki Politik Menguat
Iklan

Oligarki Politik Menguat

Oleh
EDN/BOW/NTA
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/xFKEDyDPAV65BNxwLjFm84K4Ai8=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F08%2F20180813_ENGLISH-DISKUSI_-A_web.jpg
KOMPAS/WAWAN H PRABOWO

Pemimpin Redaksi Harian Kompas Budiman Tanuredjo (tengah) bersama (dari kiri ke kanan) Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir, Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Marsudi Syuhud, Deputi IV Kantor Staf Presiden (KSP) Eko Sulistyo, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo, Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan, dan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo menghadiri diskusi kebangsaan dan peluncuran buku Membaca Indonesia, #MENYATUKANKEPINGAN di kantor Redaksi Harian Kompas, Jakarta, Senin (13/8/2018).KOMPAS/WAWAN H PRABOWO

JAKARTA, KOMPAS -  Sistem politik saat ini menjurus pada penguatan oligarki dalam partai politik. Nasib negara hanya ditentukan oleh segelintir elite parpol. Butuh terobosan untuk menata ulang sistem agar Indonesia jadi negara modern.

”Perlu ada tata ulang agar kita bisa keluar dari jebakan politik oligarkis,” kata Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, Senin (13/8/ 2018), di Menara Kompas, Jakarta, saat hadir sebagai pembicara dalam Bincang Kebangsaan dan Peluncuran Buku Membaca Indonesia #MenyatukanKepingan karya Desk Polhuk Harian Kompas.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000