logo Kompas.id
UtamaMahasiswi Meninggal di Jerman,...
Iklan

Mahasiswi Meninggal di Jerman, Ucapan Dukacita Mengalir

Oleh
DAHLIA IRAWATI
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/sz5KhAdsyEUwZX4TDwlptKmVBMg=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F08%2F20180815diaA-2.jpg
KOMPAS/DAHLIA IRAWATI

Agus Salim (kiri) dan Umi Salamah (kedua dari kiri), orangtua Shinta Putri Diana Pertiwi, mahasiswi asal Malang yang tewas tenggelam di danau di Jerman pekan lalu. Hingga Rabu (15/8/2018), keluarga menerima ucapan dukacita dari kerabat dan tetangga.

MALANG, KOMPAS — Ucapan dukacita terus mengalir kepada keluarga Shinta Putri Diana Pertiwi (24), mahasiswi S-2 Jurusan Forensik Mikrobiologi di University of Bayreuth, yang ditemukan tewas tenggelam di danau di Jerman, pekan lalu. Keluarga saat ini menunggu kedatangan jenazah Shinta, yang difasilitasi oleh Kementerian Luar Negeri.

Rabu (15/8/2018), ungkapan dukacita datang dari kerabat, rekan, dan tetangga keluarga Shinta. Sang ayah, Agus Salim, dan ibunda Umi Salamah dengan tegar menerima ucapan dukacita itu sambil menunggu datangnya jenazah Shinta di rumah mereka di Bandulan Gang XII, Kota Malang, Jawa Timur.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000