Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusuf.JAKARTA, KOMPAS --Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusuf, Selasa (14/8/2018) di Jakarta mengatakan, setelah melakukan evaluasi maka rencana penutupan sejumlah pintu tol pada jam tertentu saat Asian Games dibatalkan.
Sebelumnya Ditlantas Polda Metro Jaya berencana menutup 19 pintu tol di Jakarta selama Asian Games. Sebanyak 10 pintu tol yang mengarah dari wisma atlet Kemayoran ke arena pertandingan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, velodrom Rawamangun, dan Cibubur akan ditutup pukul 06.00-17.00. Kemudian sembilan pintu tol yang mengarah dari arena pertandingan ke wisma atlet akan ditutup pukul 12.00-21.00. Namun, dalam pelaksanaan simulasi jumlah pintu tol yang ditutup tinggal tujuh pintu tol, yaitu empat pintu tol mengarah ke arena pertandingan dan tiga pintu tol mengarah ke wisma atlet.
Yusuf mengutarakan, polisi akan melakukan sistem buka tutup pintu tol. Penutupan pintu tol akan dilakukan hanya saat ada kontingen Asian Games yaitu atlet, ofisial, medis, dan media yang lewat. Setelah kontingen lewat, pintu tol akan dibuka kembali. Lamanya penutupan tergantung jumlah rombongan yang melintas.
“Hasil evaluasi, penutupan pintu tol tidak signifikan sehingga tidak perlu dilakukan dan untuk menghindari kemacetan di luar jalan tol,” kata Yusuf.
Yusuf melanjutkan, perluasan kawasan aturan pembatasan plat nomor ganjil-genap tetap dilaksanakan saat Asian Games. Perluasan kawasan ganjil-genap telah berdampak meningkatnya kecepatan rata-rata kurang lebih 15 km/jam.
“Tidak ada pengurangan terhadap perluasan kawasan aturan ganjil-genap,” ujarnya.
Mengenai persiapan pesta pembukaan Asian Games tanggal 18 Agustus, Yusuf menjelaskan, Jalan Gerbang Pemuda akan ditutup sebagian yaitu ruas jalan yang menghadap pintu masuk Stadion Gelora Bung Karno. Sedangkan Jalan Gerbang Pemuda di depan TVRI tetap dibuka. Adapun Jalan Asia-Afrika akan ditutup seluruhnya.
Menurut Yusuf, penutupan Jalan Gerbang Pemuda dimulai pukul 14.00 hingga malam setelah acara selesai. Untuk selanjutnya jalan di sekitar Stadion Gelora Bung Karno sebagian akan ditutup terutama yang menyangkut perjalanan atlet.
Rute pawai obor
Kepala Subdit Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Budiyanto mengatakan, pawai obor Asian Games di Jakarta akan berlangsung tanggal 15-18 Agustus 2018. Jumlah personel untuk pengaturan lalu lintas yang dilibatkan sebanyak 424 orang. Obor Asian Games akan melewati wilayah Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, dan Jakarta Barat.
NINO CITRA ANUGRAHANTO UNTUK KOMPAS
Kepala Sub Direktorat Penegakan Hukum Direktorar Lalu Lintas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Budiyanto.
Menurut Budiyanto, pada tanggal 15 Agustus obor akan mulai diarak dari mal Lippo Kramatjati ke Taman Mini Indonesia Indah, kemudian bergerak ke kebun binatang Ragunan, kantor Wali Kota Jakarta Selatan, dan berakhir di Balai Kota DKI Jakarta.
Pada tanggal 16 Agustus rombongan pawai obor berangkat dari Balai Kota DKI Jakarta menuju Kemayoran, mengarah ke Mangga Dua, ke Taman Kali Jodo, kemudian berakhir di Danau Sunter.
Rute obor Asian Games pada tanggal 17 Agustus berangkat dari Danau Sunter ke Ancol, kemudian ke Pulau Seribu, dan berakhir di Istana Negara.
Pada tanggal 18 Agustus obor akan diarak dari Istana Negara dan berakhir di Stadion Gelora Bung Karno sebagai lokasi upacara pembukaan Asian Games.
