logo Kompas.id
UtamaKebebasan Pers Masih Jadi...
Iklan

Kebebasan Pers Masih Jadi Pekerjaan Rumah

Oleh
NINO CITRA ANUGRAHANTO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/LO9-elylGOCYZtiWuDU1GIKfVdI=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F08%2FDSC02372.jpg
KOMPAS/NINO CITRA ANUGRAHANTO

Staf Pusat Studi Hak Asasi Manusia UII, Tri Guntur Narwaya (kedua dari kiri), dalam acara Diskusi Publik 22 Tahun Kasus Wartawan Udin di Yogyakarta, Kamis (16/8/2018).

YOGYAKARTA, KOMPAS — Kebebasan pers masih menjadi pekerjaan rumah untuk Daerah Istimewa Yogyakarta. Terjadinya kekerasan terhadap wartawan dan adanya kasus pembunuhan wartawan yang tak terungkap selama bertahun-tahun dapat menjadi cerminan dari kebebasan pers.

Salah satu kasus yang tak kunjung terungkap adalah terbunuhnya wartawan Bernas, Fuad Muhammad Syafruddin atau yang lebih dikenal dengan nama Udin. Ia meninggal karena tindak penganiayaan pada 16 Agustus 1996.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000