Dalam situasi perang dan konflik, anak-anak dan perempuan selalu menyisihkan kisah yang suram, kisah yang berujung pada darah dan air mata.
Menurut UNICEF, tahun 2017 merupakan tahun terburuk bagi anak-anak yang terjebak dalam konflik bersenjata, Jutaan anak-anak menjadi korban kekerasan brutal.
Keluarga miskin di distrik utara Abs di Provinsi Yaman Hajjah, Sabtu (18/8/2018), mengumpulkan dedaunan untuk mereka makan. Menurut data UNICEF, 78 persen warga Yaman hidup miskin. Sebanyak 1,8 juta balita, 1,1 juta ibu hamil dan menyusui mengalami kekurangan gizi dan terus mengalami lonjakan 128 persen sejak tahun 2014.
