PALEMBANG, KOMPAS - Seperti sudah diprediksi, tim rowing China bakal mendominasi lintasan final cabang rowing Asian Games 2018 yang berlangsung di Danau Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, yang akan dimulai Kamis (23/8/2018). Sampai hari ketiga penyisihan Selasa (21/8/2018) kru dayung negara Naga itu berhasil meloloskan sembilan finalis dari 11 nomor yang diikuti.
Melihat catatan waktu finish dalam penyisihan, China juga diprediksi bakal menjadi juara umum nomor rowing. Saingan berat China adalah Jepang, Korea, Iran, India, dan tuan rumah Indonesia.
Jepang dan Iran meloloskan enam finalis, disusul Korea lima, serta India dan Indonesia empat kru. Seluruh finalis yang disebutkan di atas adalah pemenang atau pedayung tercepat pada babak penyisihan regu dan preliminary lane. Tim finalis itu bukan berasal dari penyisihan ulangan atau repechage.
Berdasarkan aturannya, kru pedayung terbaik dari masing-masing penyisihan awal langsung berhak masuk ke babak final. Adapun sisanya, tim yang kalah, harus melewati babak repechage lagi. Adapun preliminary lane adalah babak penyisihan yang hanya diikuti oleh 6 kru (minimal tim), sehingga seluruhnya berhak masuk babak final. Lomba preliminary hanya untuk menentukan posisi tim di lintasan start pada saat final.
Menurut Manager Tim Dayung Indonesia, Budiman Setiawan, Indonesia mengincar satu emas lewat nomor pedayung delapan plus kelas ringan atau LM8+. Atlet Indonesia yang turun di nomor itu adalah Tanzil Hadid, Muhad Yakin, Rio Rizki, Jefri Ardianto, Ali Buton, Ferdiansyah, Ihram, Ardi Isadi ditambah pemandu Ujang Hasbulloh.
Meski demikian, peluang emas lainnya masih terbuka di nomor LM4- yang beranggotakan kru Ali Buton, Ferdiansyah, Ihram, dan Ardi Isadi. Tim Indonesia ini akan melawan kru tangguh China.
Pada babak repechage yang berlangsung pada Selasa pagi, pedayung scull tunggal putri Indonesia, Dewi Yuliani gagal melaju ke final, setelah hanya mampu berada di posisi keempat dari lima pedayung. Dewi kalah dari atlet Kazakstan, India, dan Hongkong.
"Dewi memang tidak dibebani target medali. Dia masih berusia muda. Ajang Asian Games ini untuk menambah pengalaman buatnya bertanding di level lebih tinggi," kata pelatih rowing Indonesia Dede Rohmat.
Kru Indonesia lainnya dari nomor scull empat pedayung putri (LW4x), berhasil melaju ke babak final dalam babak repechage. Pedayung Wahyuna, Melani Putri, Yuniarti dan Syiva Lisdiana, menempati posisi ke-4 dari lima pedayung.
Hanya saja, catatan waktu kru Indonesia itu terpaut 10 detik dari pemenang repechage asal Korea. Meski masuk ke final, hampir dapat dipastikan Indonesia tidak akan memperoleh medali.
Pada Rabu (22/8/2018), cabang dayung di Jakabaring masih mempertandingkan babak repechage. Adapun final akan dilangsungkan Kamis (23/8/2018).